DEMOCRAZY.ID - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tiba-tiba dipanggil Presiden Joko Widodo hadir di Istana Kepresidenan, Jakarta, hari Jumat (2/2/2024). Pihak istana mengungkapkan agenda Menkeu terkait dengan pelaksanaan APBN 2024. Pemanggilan ini terjadi di tengah isu mundurnyq Sri Mulyani dari posisinya sebagai Menteri Keuangan di Kabinet Indonesia Maju. Isu mundurnya Mantan Direktur Bank Dunia ini awalnya dilontarkan ekonom senior Faisal Basri beberapa waktu lalu. Kalangan ekonom pun mengungkapkan tiga nama yang cocok menggantikan Sri Mulyani Indrawati, jika ia benar-benar mundur. Tiga nama pengganti Sri Mulyani itu pernah menduduki posisi penting di Kementerian Keuangan, dan bahkan dua di antaranya sempat mencicipi kursi menteri keuangan. Mereka adalah Chatib Basri, Bambang Brojonegoro, serta Suahasil Nazara. Ekonom dari Universitas Diponegoro (Undip) Wahyu Widodo mengatakan, ketiga nama itu juga ideal karena dalam tidak terafiliasi atau paling tidak bukan seorang politikus
Pak Jokowi, 3 Sosok Ini Cocok Jadi Menkeu Jika Sri Mulyani Mundur
Februari 03, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tiba-tiba dipanggil Presiden Joko Widodo hadir di Istana Kepresidenan, Jakarta, hari Jumat (2/2/2024). Pihak istana mengungkapkan agenda Menkeu terkait dengan pelaksanaan APBN 2024. Pemanggilan ini terjadi di tengah isu mundurnyq Sri Mulyani dari posisinya sebagai Menteri Keuangan di Kabinet Indonesia Maju. Isu mundurnya Mantan Direktur Bank Dunia ini awalnya dilontarkan ekonom senior Faisal Basri beberapa waktu lalu. Kalangan ekonom pun mengungkapkan tiga nama yang cocok menggantikan Sri Mulyani Indrawati, jika ia benar-benar mundur. Tiga nama pengganti Sri Mulyani itu pernah menduduki posisi penting di Kementerian Keuangan, dan bahkan dua di antaranya sempat mencicipi kursi menteri keuangan. Mereka adalah Chatib Basri, Bambang Brojonegoro, serta Suahasil Nazara. Ekonom dari Universitas Diponegoro (Undip) Wahyu Widodo mengatakan, ketiga nama itu juga ideal karena dalam tidak terafiliasi atau paling tidak bukan seorang politikus