POLITIK

Media AS, China & Singapura Soroti Kemenangan Prabowo, Sebut Ini

DEMOCRAZY.ID
Februari 20, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Media AS, China & Singapura Soroti Kemenangan Prabowo, Sebut Ini

Media AS, China & Singapura Soroti Kemenangan Prabowo, Sebut Ini


DEMOCRAZY.ID - Pemilu presiden (pilpres) RI membawa sorotan bagi sejumlah media. Tak terkecuali media asing.


Laman-laman asal Amerika Serikat (AS) dan China serta tetangga RI lain misalnya. Mereka juga terlihat memantau kemenangan Prabowo di perhitungan cepat (quick count) dan real count yang kini masih dilakukan KPU.


China


Dari pantauan CNBC Indonesia, setidaknya sejumlah media China memberitakan pilpres RI. Antara lain Xinhua, China Daily hingga South China Morning Post (SCMP).


"Kandidat presiden Prabowo Subianto berhasil memenangkan pemilihan presiden Indonesia seperti terlihat dalam berbagai quick count yang keluar pada Rabu malam," tulis Xinhua di artikel berjudul "Quick counts show Prabowo Subianto wins Indonesia's presidential election" dikutip Selasa (20/2/2024).


"Penghitungan cepat dilakukan oleh setidaknya enam lembaga survei terkemuka ... Hasilnya menunjukkan Subianto memperoleh sekitar 58% suara dari 90% suara yang dihitung, sedangkan dua pesaingnya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, masing-masing memperoleh sekitar 25% dan 16,5% suara," jelasnya lagi.


ChinaDaily juga memberitakan demikian. Dijabarkan bagaimana di beberapa quick count Prabowo unggul.


"Lembaga survei LSI Denny JA menunjukkan (Prabowo) Subianto memimpin dengan 58,24% mengalahkan rivalnya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo masing-masing dengan 25,14% dan 16,61%," tulisnya.


"Cyrus Network dan lembaga pemikir Pusat Kajian Strategis dan Internasional (CSIS) melihat Subianto memperoleh 58,36% suara, sementara Baswedan memperoleh 24,93%. Pranowo tertinggal dengan 16,72%," tambahnya.


"Kedai Kopi juga menunjukkan Subianto mengungguli Baswedan dan Pranowo dengan selisih 58,99% menjadi 24,25% dan 16,76%. Populi Center mencatatkan kemenangan Subianto sebesar 59,25% , diikuti oleh Baswedan dan Pranowo dengan perolehan 25,12% dan 15,63%," jelasnya lagi.


Media ini juga memuat pengamat yang mengatakan bahwa Prabowo menang satu putaran. 


Meski begitu diberitahukan hasil resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan dirilis pada pertengahan Maret.


Sementara media South China Morning Post (SCMP) lebih meyoroti bagaimana kemenangan Prabowo akan berdampak ke China. 


SCMP menulis bagaimana pendekatan pragmatis Jokowi telah mendorong pesatnya pembangunan infrastruktur di negara tersebut, selama dekade terakhir dengan investasi China dan ini tak akan berubah banyak di tangan prabowo.


"Beberapa analis mengatakan bahwa Prabowo kemungkinan tidak akan melakukan apa pun untuk mengubah kerja sama ekonomi yang telah dibangun oleh Presiden Joko Widodo dengan China," muat SCMP dalam artikel "Indonesia-China ties: will president-elect Prabowo confront Beijing or maintain Widodo's economic deals?".


"Namun, seorang pengamat percaya bahwa Prabowo mungkin menggunakan posisi non-blok Indonesia untuk mendapatkan keuntungan dari persaingan kepentingan Washington dan Beijing di negara tersebut," tambahnya merujuk prinsip hubungan luar negeri RI yang tak memihak.


Disinggung pula bagaimana kebijakan RI soal nikel ke depan. Di mana China merupakan investor terbesar.


"Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia, dan pada tahun 2020, melarang ekspor bijih nikel sebagai bagian dari strategi untuk membangun rantai pasokan kendaraan listrik dan baterai yang kompetitif," tulisnya.


"China merupakan investor yang tertarik dengan investasi sebesar US$3,6 miliar ke sektor nikel Indonesia pada paruh pertama tahun 2022 saja," tambahnya.


Merujuk pengamat SCMP mengatakan, hubungan yang dibangun dengan China selama masa kepemimpinan Jokowi "terlalu berharga untuk diubah secara drastis" dan hal tersebut "hanya akan membawa kerugian bagi Indonesia". 


Diungkit pula bagaimana Perdana Menteri (PM)  China Li Qiang menjanjikan investasi baru sebesar US$21,7 miliar untuk Indonesia, menambah komitmen sebelumnya sebesar US$44,89 miliar saat Jokowi bertemu dengan Presiden China Xi Jinping pada Juli2023.


"Dugaan terbaik saya adalah bahwa dalam jangka pendek, keadaan akan tetap stabil karena tidak banyak insentif untuk melakukan perubahan dan Jokowi tetap populer," kata pengamat Cornell University, Tom Pepinsky.


"Jadi bagi Prabowo, dalam hal kebijakan, terus maju seperti ini akan baik-baik saja," tambahnya.


Media AS


CNN International menulis judul "Once banned from the US, this fiery ex-army general is poised to lead Indonesia. What to expect". 


Digambarkan bagaimana ia bekerja sangat keras menutup masa lalu dan mengubah diri menjadi lembut serta menyenangkan untuk meraih kemenangan dalam pilpres setelah dua kali gagal dalam pencalonan sebelumnya.


Disoroti bagaimana fokus pemerintahan jika benar Prabowo resmi menjadi Presiden RI. Ditambahkan komentar pengamat, bagaimana ini akan berbeda dengan Presiden saat ini Joko Widodo (Jokowi).


Prabowo, tulis lama itu, dikenal sebagai seorang yang "berapi-api, memiliki latar belakang militer, dan masa lalunya yang agresif". 


Ia diyakini akan jauh lebih blak-blakan dan konfrontatif dibandingkan Jokowi yang dikenal dengan sikap yang tenang dan damai.


"Fokus Jokowi selama ini adalah ekonomi. Dia percaya bahwa pertumbuhan dan pembangunan ekonomi akan menyelesaikan semua konflik," tulis media yang berpusat di Atlanta AS itu, mengutip Zachary Abuza, seorang profesor politik dan masalah keamanan Asia Tenggara di Perguruan Tinggi Perang Nasional di Washington, DC.


"Saya melihat Prabowo melihat permasalahan melalui kacamata militer. Menjaga kedaulatan dan keamanan nasional akan menjadi prioritasnya," tegasnya.


Dalam artikelnya itu disoroti bagaimana Prabowo mungkin akan lebih nyaman "beraksi" dengan pemimpin dunia dibanding Jokowi. 


Prabowo disebut lebih lancar berbahasa Inggris dan lebih percaya diri "bergerak di dunia internasional".


"Sebagai presiden Indonesia, akan ada tekanan yang lebih besar terhadap Prabowo untuk mengarahkan dan mempertahankan hubungan diplomatik yang kuat dengan negara-negara seperti China dan Amerika Serikat, serta tetangga dekat Australia," kata para ahli laman itu.


Indonesia yang kaya sumber daya, dengan cadangan nikel terbesar di dunia, juga dipandang sebagai hadiah besar bagi pengaruhnya di Asia. 


Netralitas yang menurut CNN International disokong Jokowi, mungkin juga akan diterapkan Prabowo.


"Kami berharap Indonesia, yang dipimpin oleh Prabowo, untuk melanjutkan pendekatan pragmatis dan menjaga netralitas dengan tidak bersekutu dengan China atau Amerika Serikat agar Indonesia dapat terus menerima investasi China dan Barat," kata analis senior Asia Tenggara di perusahaan intelijen risiko, Verisk Maplecroft, Laura Schwartz.


"Tapi kita mengharapkan pengawasan internasional terhadap reputasinya ... Prabowo mungkin telah berhasil merehabilitasi citranya di dalam negeri, namun di panggung global, ia masih dianggap sebagai sosok yang terpolarisasi dan mungkin akan menghadapi pengawasan lebih ketat terkait sejarah kontroversialnya," jelasnya lagi.


CNN International juga menyoroti Prabowo sebagai seorang pengusaha pintar dan kaya. Bahkan asetnya mencapai US$ 125 juta.


Namun, diungkit lagi bagaimana Prabowo adalah seorang militer. Kemungkinan, ini bisa membuatnya memiliki prioritas yang berbeda.


"Sebagai menteri pertahanan, dia berkomitmen terhadap modernisasi militer. Sebagai presiden, tidak jelas bagaimana dan apakah dia akan menggunakan militer untuk mencapai tujuannya," kata analis Chong, dari National University of Singapore.


Soal Laut China Selatan (LCS), ia mengatakan bisa saja, Prabowo lebih "bersedia mengambil risiko", yang berbeda dengan Jokowi. Soal Papua, ia disebut mungkin bisa lebih tegas terhadap kelompok pemberontak di sana.


Tetangga RI


Sorotan itu dimuat media dari Singapura, The Straits Times melalui artikel berjudul 'Prabowo's experience as defence minister a boon for Singapore-Indonesia ties: Experts'. Dimasukkan sejumlah fakta dan pernyataan pengamat bagaimana kemenangan Prabowo adalah pertanda baik bagi negara itu.


"Pada tanggal 21 November 2023, seminggu sebelum memulai kampanyenya untuk menjadi presiden Indonesia berikutnya, Prabowo Subianto berada di Singapura untuk menerima penghargaan militer tertinggi di negara ini," muat media itu.


"Dalam sebuah pernyataan mengenai penghargaan Darjah Utama Bakti Cemerlang (Tentera) atau Distinguished Service Order (Military) yang diberikan kepada Prabowo, Kementerian Pertahanan Singapura telah menyoroti bagaimana Perjanjian Kerja Sama Pertahanan, sebuah dokumen penting yang memperkuat hubungan keamanan antara kedua negara diratifikasi," muat media itu lagi.


"Perjanjian tahun 2022 yang dibantu oleh Pak Prabowo ... mewakili tonggak penting dalam hubungan pertahanan bilateral," tulis Strait Times lagi memuat peryantaan Kementerian Pertahanan Singapura kala itu.


"Contoh seperti itu menunjukkan betapa akrabnya Pak Prabowo dengan Singapura, dan betapa hal ini menjadi pertanda baik bagi hubungan kedua negara, kata para analis kepada The Straits Times," jelasnya.


Disebut pula bagaimana Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong memberi ucapan selamat. Ini tak lama pasca Prabowo mengumumkan dirinya sebagai pemenang pilpres, beberapa jam setelah hasil quick count mencapai 99% lebih.


Dipaparkan pula bagaimana penghargaan terbaru diberikan kepada Prabowo oleh Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam. 


Prabowo juga berpartisipasi dalam dua edisi terbaru Dialog Shangri-La tahunan, sebuah pertemuan pertahanan tingkat tinggi yang diadakan di Singapura.


"Prabowo bukanlah orang asing di Singapura, mengingat ia sering mengunjungi negara tersebut dan berinteraksi dengan para pemimpin negara tersebut," tambah laman tersebut.


Dari segi hubungan militer, kedua negara diyakini makin harmonis. Hubungan pun diyakini akan makin melebar tak terbatas pada pertahanan tapi juga bidang lain.


"Kerjasama militer Singapura-Indonesia yang sehat, yang didasarkan pada prinsip-prinsip kesetaraan, saling menguntungkan dan menghormati kedaulatan, berarti kedua belah pihak dapat mengembangkan hubungan bilateral mereka dengan percaya diri," kata Associate Professor Leonard Sebastian dari S. Rajaratnam Sekolah Studi Internasional dimuat Strait Times.


"Sebagai presiden, Pak Prabowo akan terus mendorong kolaborasi yang lebih erat antara kedua lembaga pertahanan," tambahnya.


"Kita dapat mengharapkan Indonesia yang terlibat dan berwawasan ke luar, fokus dalam memainkan perannya dalam membentuk tatanan regional, dan pemerintahan yang menekankan kesinambungan kebijakan dengan fokus untuk membuka potensi ekonomi Indonesia," jelasnya lagi.


"Prabowo akan menekankan kesinambungan kebijakan di bidang perdagangan dan investasi, yang akan memberikan manfaat bagi Singapura, mengingat Singapura adalah investor dan mitra dagang utama bagi Indonesia," ujar pengamat lain Dr Mustafa Izzuddin, analis hubungan internasional senior di konsultan kebijakan dan bisnis Solaris Strategies Singapura.


"Mandat sehat yang diterima Prabowo juga menunjukkan hal yang baik bagi masa depan kedua negara," ujarnya lagi.


Perlu diketahui, pada tahun 2022, Indonesia merupakan sumber pelancong terbesar Singapura, dengan sekitar 1,1 juta orang. Ini menyumbang 17,4% dari total kedatangan


Di sisi lain, Singapura telah menjadi investor asing terbesar di Indonesia sejak tahun 2014. Di mana total investasi mencapai US$17,5 miliar pada tahun 2022.


Pada tahun 2022, Singapura adalah mitra dagang terbesar keempat Indonesia. Indonesia sendiri adalah mitra dagang terbesar keenam Singapura, dengan perdagangan bilateral mencapai US$74,6 miliar.


Sumber: CNBC

Penulis blog