DEMOCRAZY.ID - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengecam Israel. Kali ini, menlu perempuan pertama di Indonesia tersebut menyebut warga Palestina di Jalur Gaza tengah tinggal di neraka akibat serangan Zionis. Hal tersebut disampaikan Retno saat berpidato di Foreign Ministers' Meeting (FMM) G20 di Brasil pada Rabu waktu setempat. Retno menyebut tidak ada tempat bagi warga Palestina untuk melarikan diri dan tidak ada akses untuk kebutuhan sehari-hari. "Saya sampaikan bahwa kekejaman Israel di Gaza yang telah berlangsung selama 138 hari telah melampaui segala logika pembenaran. Lebih dari 29 ribu orang Palestina, dan ratusan orang di Tepi Barat telah dibunuh oleh Israel," katanya, seperti dikutip dari rilis yang diterima CNBC Indonesia, Jumat (23/2/2024). "Warga Gaza menghadapi ancaman genosida dan hidup dalam neraka kekejaman Israel," tegasnya. "Pendeknya, tidak ada harapan bagi mereka." Dalam pernyataannya tersebut, Retno menegaskan kepada
DEMOCRAZY.ID - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengecam Israel. Kali ini, menlu perempuan pertama di Indonesia tersebut menyebut warga Palestina di Jalur Gaza tengah tinggal di neraka akibat serangan Zionis. Hal tersebut disampaikan Retno saat berpidato di Foreign Ministers' Meeting (FMM) G20 di Brasil pada Rabu waktu setempat. Retno menyebut tidak ada tempat bagi warga Palestina untuk melarikan diri dan tidak ada akses untuk kebutuhan sehari-hari. "Saya sampaikan bahwa kekejaman Israel di Gaza yang telah berlangsung selama 138 hari telah melampaui segala logika pembenaran. Lebih dari 29 ribu orang Palestina, dan ratusan orang di Tepi Barat telah dibunuh oleh Israel," katanya, seperti dikutip dari rilis yang diterima CNBC Indonesia, Jumat (23/2/2024). "Warga Gaza menghadapi ancaman genosida dan hidup dalam neraka kekejaman Israel," tegasnya. "Pendeknya, tidak ada harapan bagi mereka." Dalam pernyataannya tersebut, Retno menegaskan kepada