POLITIK

Bunyikan Alarm Perubahan, Puisi Karya Gus Mus 'Menggema' di Tengah Ribuan Pendukung AMIN

DEMOCRAZY.ID
Februari 19, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Bunyikan Alarm Perubahan, Puisi Karya Gus Mus 'Menggema' di Tengah Ribuan Pendukung AMIN

Bunyikan Alarm Perubahan, Puisi Karya Gus Mus 'Menggema' di Tengah Ribuan Pendukung AMIN


DEMOCRAZY.ID - Juru Bicara (Jubir) Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Najmi Mumtaza Rabbany alias Gus Najmi membacakan puisi berjudul 'Negeri Haha Hihi' karya dari KH. Mustofa Bisri alias Gus Mus dalam acara 'Alarm Perubahan' yang digagas Ubah Bareng di Aljazeerah Function Hall, Jatinegara, Jakarta Timur pada Minggu (18/2/2024).


Pantauan MNC Portal Indonesia dilokasi Gus Najmi berdiri di atas podium tepat ditengah ribuan pendukung muda AMIN. 


Gus Najmi membacakan puisi diiringi sorak-sorai 'Pe-Ru-Ba-Han' dari pendukung muda AMIN.


Berikut isi lengkap puisi 'Negeri Haha Hihi' yang dibacakan Gus Najmi;


Negeri Haha Hihi

Oleh: KH A Mustofa Bisri


Bukan karena banyaknya grup lawak,

maka negeriku selalu kocak


Justru grup – grup lawak hanya mengganggu

dan banyak yang bikin muak


Negeriku lucu, dan para pemimpinnya suka mengocok perut


Banyak yang terus pamer kebodohan

dengan keangkuhan yang menggelikan


Banyak yang terur pamer keberanian

dengan kebodohan yang mengharukan


Banyak yang terus pamer kekerdilan

dengan teriakan yang memilukan


Banyak yang terus pamer kepengecutan

dengan lagak yang memuakkan. Ha ha ...


Penegak keadilan jalannya miring

Penuntut keadilan kepalanya pusing


Hakim main mata dengan maling

Wakil rakyat baunya pesing. Hi hi ...


Kalian jual janji – janji

untuk menebus kepentingan sendiri


Kalian hafal pepatah-petitih

untuk mengelabui mereka yang tertindih

Pepatah petitih, ha ha ...


Anjing menggonggong kafilah berlalu,

Sambil menggonggong kalian terus berlalu

Ha ha, hi hi ...


Ada udang dibalik batu,

Otaknya udang kepalanya batu

Ha ha, hi hi


Sekali dayung dua pulau terlampaui

Sekali untung dua pulau terbeli

Ha ha, hi hi


Gajah mati meninggalkan gading

Harimau mati meninggalkan belang

kalian mati meninggalkan hutang

Ha ha, hi hi


Hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri,

Lebih baik yuk hujan – hujanan caci maki.

Ha ha, hi hi


Pantauan MNC Portal Indonesia dilokasi acara dibuka dengan menyanyikan 'Indonesia Raya' yang dinyanyikan ribuan pendukung AMIN dengan mengenakan pakaian serba hitam. 


Acara diisi dengan penyampaian kritikan dari pendukung AMIN terkait hasil Quick Count atau hitung cepat Pemilu 2024 yang marak kejanggalan.


Kemudian artis Ibu Kota, 'Kojek Rap Betawi' dan sejumlah komika mengisi acara yang digagas oleh 'Ubah Bareng' tersebut. 


Sejumlah orasi juga disampaikan oleh Co-Founder dari 'Ubah Bareng' dan Politisi PKB, Najmi Mumtaza Rabbany alias Gus Najmi mengkritisi kondisi demokrasi di Indonesia.


Acara ditutup dengan menyanyikan lagu 'Buruh Tani' dan penandatanganan 'Petisi Perubahan'.


Berikut isi 'Petisi Perubahan Adil, Seadil-adilnya' yang bacakan Co-Founder 'Ubah Bareng' Mohammad Abror;


1. Bahwa kita menuntut pemerintahan yang adil melalui kepemimpinan yang menjunjung tinggi etika.


2. Meminta penyelenggara pemilihan untuk untuk memastikan seluruh proses pemilu, yang tidak dinodai oleh intimidasi pada pemilih, mobilisasi aparat pemerintah, politisasi bantuan sosial, dan segala bentuk kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.


3. Bahwa kita akan terus mengawal proses pemilihan umum untuk menjunjung prinsip kejujuran dan keadilan.


4. Bahwa perjuangan perubahan tidak akan berhenti dan kita tetap berada di jalan perubahan.


Sumber: Okezone

Penulis blog