POLITIK

Merusak Pemandangan, Wisatawan Enggan Foto di Monumen Welcome To Batam Gegara Spanduk Prabowo-Gibran

DEMOCRAZY.ID
Januari 01, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Merusak Pemandangan, Wisatawan Enggan Foto di Monumen Welcome To Batam Gegara Spanduk Prabowo-Gibran

Merusak Pemandangan, Wisatawan Enggan Foto di Monumen Welcome To Batam Gegara Spanduk Prabowo-Gibran


DEMOCRAZY.ID - Pemasangan spanduk Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di monumen Welcome To Batam membuat fotografer keliling kehilangan pendapatan. 


Pasalnya, wisatawan lokal dan mancanegara enggan berfoto di ikon Kota Batam itu.


Ketua Bawaslu Kepri, Zuldhadril, mengakui bahwa banyak fotografer keliling di kawasan 'Welcome to Batam' mengeluhkan adanya pemasangan baliho Prabowo-Gibran. Akibatnya, banyak wisatawan membatalkan niat untuk berfoto di lokasi tersebut.


"Ini salah satu ikon Kota Batam. Kami mendapat info bahwa banyak wisatawan yang datang untuk menyambut tahun baru, tapi mereka tidak mau berfoto karena adanya spanduk tersebut," kata Zuldhadril, Minggu (31/12/2023).


Zuldhadril juga menyebut pemasangan baliho Prabowo-Gibran itu sudah dua hari. Pada Sabtu (30/12), spanduk pertama dipasang, kemudian dicopot, dan hari ini dipasang kembali.


"Informasinya dua hari, hari pertama spanduk berisikan gambar Bu Marlin dan Prabowo-Gibran namun sudah diturunkan. Namun hari ini tiba-tiba muncul lagi dengan spanduk yang berbeda," ujarnya.


Dafrika, salah satu fotografer keliling di Kawasan 'Welcome to Batam', mengaku banyak wisatawan yang membatalkan foto karena adanya spanduk Prabowo-Gibran di landmark tersebut.


"Tadi banyak rombongan yang batal foto karena adanya spanduk calon presiden Prabowo-Gibran," kata Dafrika.


Dafrika menyebut wisatawan yang membatalkan foto itu berasal dari dalam dan luar negeri. Akibatnya, penghasilannya juga terdampak.


"Ada turis asing dari Malaysia, Singapura, dan wisatawan lokal yang membatalkan foto. Dua rombongan bus, kemungkinan ASN dari Riau, juga tak mau foto. Mereka berkata, 'Kami tak mau bang'," ujarnya.


"Ini berdampak, seharusnya kami mendapat rezeki kami. Tapi karena ada gambar calon presiden, orang-orang pada tak mau," tambahnya.


Dafrika menyatakan bahwa saat ia tiba di kawasan 'Welcome To Batam' sekitar pukul 08.00 WIB, baliho capres Prabowo-Gibran telah terpasang. Dia juga mengatakan bahwa sebelumnya, spanduk serupa juga telah dipasang pada Sabtu (30/12).


"Tadi pagi pas sampai di sini sudah terpasang. Kemarin informasi kawan-kawan ada juga spanduk capres dengan foto buk wakil Gubernur, Marlin," ujarnya.


Pantauan di lokasi sekitar pukul 15.02 WIB spanduk Prabowo Gibran itu telah diturunkan oleh Bawaslu dan Panwascam. Kini tulisan di landmark tersebut telah bersih dari baliho. [Democrazy/Detik]

Penulis blog