POLITIK

Tak Hadir di HUT PDIP, Megawati Tembak Langsung Jokowi: Ada Pemimpin Sengaja Pecah Belah Karena Mabok Kekuasaan!

DEMOCRAZY.ID
Januari 10, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Tak Hadir di HUT PDIP, Megawati Tembak Langsung Jokowi: Ada Pemimpin Sengaja Pecah Belah Karena Mabok Kekuasaan!

Tak Hadir di HUT PDIP, Megawati Tembak Langsung Jokowi: Ada Pemimpin Sengaja Pecah Belah Karena Mabok Kekuasaan!


DEMOCRAZY.ID - Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri seperti menembak langsung ke arah Jokowi saat perayaan HUT PDIP ke-51 pada Rabu 10 Januari 2024.


Presiden Jokowi diketahui tidak hadir dalam perayaan HUT ke-51 PDIP dengan alasan kunjungan kerja ke luar negeri.


Megawati yang berpidato di hati perayaan tersebut sempat menganalogikan sifat penjajah yang mengadu domba.


Megawati kemudian mengarahkan pernyataannya kepada kekuatan kekuasaan yang memecah belah. Secara tidak langsung mengarah ke Jokowi.


"Banyak loh, yang namanya penjajah itu mengajarkan kpd kita dengan nama devide et empera, memecah belah, kalau bisa saudara sendiri dipecah belah, apalagi rakyat dipecah belah," kata Megawati dalam pidatonya.


Sifat pemimpin seperti itu menurut Megawati adalah penguasa yang sedang mabok kekuasaan.


"Apalagi kalau pemimpinnya sengaja dengan yang namanya akal itu juga memecah belah karena apa? Karena mabok kekuasaan," ujarnya.


Megawati yang merupakan Presiden RI periode 2001-2004 juga mengingatkan Indonesia adalah negara Bhinneka Tunggal Ika.


"Nah, jadi peganglah Sesanti Bhineka Tunggal Ika Tanhan Dharma Mangra. Jadi tanpa pernah mundur sejengkal pun. Jadi bhineka tunggal ika itu satu, berlain bersuku-suku, tapi satu jua. Kok lupa ya," jelasnya.


Megawati kemudian mengingat kader PDIP untuk tetap memegang prinsip tersebut.


Terutama ia berpesan kepada Capres yang diusung koalisi PDIP Ganjar Pranowo.


"Itu Pak Ganjar, nanti insya Allah kalau situ menang, nah ini didengar banyak orang, yang harus dijalankan pertama adalah pelajaran sejarah yang benar menegaskan. Supaya apa? Bukan hanya di sini (nunjuk kepala) tetapi di sini (dihati)," ujarnya.


Hubungan politik Megawati dengan PDIP dan Megawati semakin memanas menyusul Jokowi tidak hadir dalam perayaan HUT partai berlambang banteng.


Sejumlah pengamat politik menyebut hubungan Jokowi dan PDIP sudah berakhir dengan ucapan keras dan tajam dari sang ketua umum.


Sumber: Kilat

Penulis blog