POLITIK

Pertanyakan Makna Pesta Demokrasi, Kiky Saputri Tanggapi Dugaan Pendukung Prabowo Manipulasi Narasi Soal Anies Baswedan

DEMOCRAZY.ID
Januari 02, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Pertanyakan Makna Pesta Demokrasi, Kiky Saputri Tanggapi Dugaan Pendukung Prabowo Manipulasi Narasi Soal Anies Baswedan

Pertanyakan Makna Pesta Demokrasi, Kiky Saputri Tanggapi Dugaan Pendukung Prabowo Manipulasi Narasi Soal Anies Baswedan


DEMOCRAZY.ID - Kiky Saputri menanggapi dugaan pendukung Prabowo Subianto sedang merusak antusiasme Kpoper kepada Anies Baswedan dengan upaya adu domba.


Setelah muncul akun bernama Anies Bubble pasca siaran langsung TikTok Anies Baswedan, beredar tangkap layar grup telegram yang bergerak menjatuhkan nama capres 01.


Menurut Kiky Saputri, pesta demokrasi seharusnya tidak dibarengi dengan narasi adu domba.


"Yang kaya gini nih yang bikin ga asik," kata Kiky Saputri di akun X miliknya, dikutip pada Senin, 1 Januari 2024.


"Kita lagi enjoy menikmati keseruan Pak Anies live TikTok, tiba-tiba ada aja yang mau menyusup dengan bawa narasi aneh-aneh," kata Kiky.


Kiky berharap, pendukung yang merusak suasana itu lebih berfokus kepada capres pilihannya, ketimbang mengganggu hal-hal yang terjadi pada capres lawan.


"Kenapa sih ga fokus bikin ide seru buat paslonnya? Kenapa harus iseng dan gangguin paslon lain," katanya.


"Katanya PESTA DEMOKRASI, biarkan kami semua bergembira," tambah Kiky.


Dia juga mengimbau kepada paslon lain untuk membuat ide yang segar jika ingin menarik perhatian suatu kelompok.


"Buat yang lain juga ya, kalo ada paslon tertentu yg lagi seru dengan acaranya, dengan ide barunya, please gaperlu maki-maki, menghina atau menuduh sana-sini," tegas Kiky.


Dia berharap agar suasana politik di Pemilu 2024 bisa menjadi lebih menyenangkan.


"Yuk kita ubah yuk suasana pemilu ini jadi menyenangkan," tandas dia.


Sebagai informasi, dalam percakapan telegram yang bocor, diduga pendukung 02 membuat strategi menjatuhkan nama Anies Baswedan.


"Gimana ini kita mau ngimbangin kpopernya 01? Masalahnya om partaisocmed udah sering berantem sama kpoper twitter, mau gaet suara mereka udah susah," kata akun Michael.


"Apalagi mereka ini jago kalau bikin buzzwords gitu, bisa-bisa malah gerakan ini berkembang sampe putaran 2," ujar akun Michael lebih lanjut.


"Caranya masuk ke Anies Bubble tuh. Nah kalo mereka lagi ngobrol share aja video2 FPI pas demo nolak konser. Kasih narasi Anies didukung kelompok radikal yang suka demo," jawab akun yang namanya disamarkan.


"Ntar kalo ada band Kpop tampil di Indo bahaya kalau batal karena didemo mereka. Kpopers kebanyakan ABG labil pemilih pemula jadi takut-takutin aja," tandasnya. 



[Democrazy/Kilat]

Penulis blog