Back to Top
HUKUM POLITIK

Peneliti Sebut Kemenangan Dinasti Jokowi Pada Pemilu Adalah Kekalahan Demokrasi

DEMOCRAZY.ID
Januari 11, 2024
0 Komentar
Beranda
HUKUM
POLITIK
Peneliti Sebut Kemenangan Dinasti Jokowi Pada Pemilu Adalah Kekalahan Demokrasi

DEMOCRAZY.ID - Pemimpin Polmark Research Centre Eep Saefulloh mengatakan kemenangan dinasti Presiden Joko Widodo atau Jokowi di pemilu 2024 merupakan kekalahan bagi demokrasi. Ia menyatakan demokrasi harus diperbaiki secara tahap demi tahap. Eep menyampaikan ini dalam diskusi yang digelar daring pada Selasa, 9 Januari 2024 bertajuk ‘Masa Depan Demokrasi jika Dinasti Jokowi menang’.  Pemilu, menurutnya, bisa menjadi langkah awal bagi siapa pun yang percaya pada sistem demokratis untuk mengubah kekuasaan. Pemilu termasuk pemilihan presiden akan diadakan pada 14 Februari 2024. Putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka menjadi pasangan calon presiden Prabowo Subianto untuk berhadapan dengan rivalnya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. “Jika Jokowi menang, maka demokrasi kalah,” kata Eep, yang merupakan konsultan politik pendamping Jokowi pada 2014.  “Tidak ada jaminan juga saat Ganjar atau Anies menang itu bisa disebut kemenangan demokrasi. Prinsipnya, demokrasi harus terus diperjuangkan.” Pre
Baca selengkapnya

Penulis blog