DEMOCRAZY.ID - Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla, memberikan penjelasan terkait lahan ratusan ribu hektare di Kalimantan Timur yang dikuasai oleh Prabowo Subianto. Masalah lahan Prabowo ini diungkit Anies Baswedan dalam debat ketiga Pilpres 2024 pada (7/1). Awalnya, JK bercerita didatangi Prabowo sewaktu ia baru 10 hari menjabat sebagai Wakil Presiden dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2004. JK mengaku dirinya sudah kenal lama dengan Prabowo. "Saya bilang 'silakan duduk Pak Jenderal, ada apa ini?' saya bilang. Dia (Prabowo) ingin untuk melanjutkan bisnis ingin membeli PT. Kiani Kertas, pabrik kertas di Kalimantan, itu milik daripada Bob Hasan yang macet di bank," ucap JK di kediamannya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu (10/1). JK lantas bertanya kepada Prabowo terkait bank yang menangani kredit PT Kiani Kertas tersebut. Rupanya, bank yang dimaksud adalah Mandiri. JK kemudian menelepon Direktur Utama Bank Mandiri saat itu, Agus Martowardojo.
DEMOCRAZY.ID - Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla, memberikan penjelasan terkait lahan ratusan ribu hektare di Kalimantan Timur yang dikuasai oleh Prabowo Subianto. Masalah lahan Prabowo ini diungkit Anies Baswedan dalam debat ketiga Pilpres 2024 pada (7/1). Awalnya, JK bercerita didatangi Prabowo sewaktu ia baru 10 hari menjabat sebagai Wakil Presiden dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2004. JK mengaku dirinya sudah kenal lama dengan Prabowo. "Saya bilang 'silakan duduk Pak Jenderal, ada apa ini?' saya bilang. Dia (Prabowo) ingin untuk melanjutkan bisnis ingin membeli PT. Kiani Kertas, pabrik kertas di Kalimantan, itu milik daripada Bob Hasan yang macet di bank," ucap JK di kediamannya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu (10/1). JK lantas bertanya kepada Prabowo terkait bank yang menangani kredit PT Kiani Kertas tersebut. Rupanya, bank yang dimaksud adalah Mandiri. JK kemudian menelepon Direktur Utama Bank Mandiri saat itu, Agus Martowardojo.