POLITIK

Cerita Ngeri Megawati di HUT PDIP: Pernah Bangsa Kita Jadi Pengkhianat, Tembaki Rakyat Sendiri!

DEMOCRAZY.ID
Januari 10, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Cerita Ngeri Megawati di HUT PDIP: Pernah Bangsa Kita Jadi Pengkhianat, Tembaki Rakyat Sendiri!

Cerita Ngeri Megawati di HUT PDIP: Pernah Bangsa Kita Jadi Pengkhianat, Tembaki Rakyat Sendiri!


DEMOCRAZY.ID - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengingatkan soal pernah adanya sejarah kelam bangsa Indonesia mengenai aparat yang menembaki rakyatnya sendiri. Ia meminta hal ini jangan sampai terulang lagi ke depannya.


Hal ini disampaikan Megawati saat menyampaikan sambutan dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDIP di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).


"Tapi juga banyak bangsa kita yang jadi pengkhianat nembaki rakyatnya sendiri. Boleh lihat sejarah. Terus kamu juga mau kayak gitu? Ya enggak lah," ujar Megawati.


Lebih lanjut, ia pun mengingatkan pesan Presiden pertama RI, Soekarno alias Bung Karno yang menyebut perjuangan melawan bangsa sendiri akan lebih sulit ketimbang menghadapi penjajah.


'Jadi bung karno itu mengingatkan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Bayangkan beliau sudah sampai memperkirakan 'perjuangan ku lebih mudah karena mengusir penjajah. Tetapi perjuangan mu akan lebih sulit' karena apa? Tanda kutip melawan bangsa mu sendiri," ucap Megawati.


"Ini lucu loh. Lucu loh. Ini pada peringatan hari pahlawan 10 November 61," lanjutnya.


Oleh karena itu, ia meminta masyarakat Indonesia terus mengutamakan menjaga kesatuan dan persatuan agar tak ada lagi perpecahan di tengah bangsa Indonesia.


"Karena itulah kepada anak-anakku semua di manapun seluruh rakyat indonesia berada dibseluruh penjuru nusantara jagalah persatuan itu," pungkasnya.


Tak Lagi Disebut Petugas Partai, Ini Sebutan Terbaru Megawati untuk Ganjar Pranowo


Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri kini menyebut calon presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo sebagai kader PDIP. P


adahal, dalam berbagai kesempatan sebelumnya Ganjar disebut sebagai petugas partai.


Megawati mengatakan, Ganjar merupakan kader yang sudah mengikuti seluruh proses kaderisasi. 


Menurutnya, mekanisme pendidikan politik yang baik dan menghasilkan politisi cerdas adalah melalui kaderisasi.


Hal ini disampaikan Megawati saat menyampaikan sambutan dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDIP di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).


"(Ganjar) itu beliau cerdas, pak Ganjar itu kan kader. jadi, sudah saya lihatin. Semua kader saya ini saya lihatin kok untuk kaderisasi. Memang harus gitu," ujar Megawati.


Ia mengatakan sudah seharusnya Ganjar dan politisi PDIP lain yang mengikuti kaderisasi dianggap sebagai kader.


"Ada yang mengatakan, kenapa harus disebut kader. Ya memang kader, itu persoalan saya, PDI Perjuangan. Saya gak tahu lain partai," ucapnya.


Melalui proses kaderisasi, maka Ganjar dianggapnya sebagai politisi unggul yang memiliki kepedulian tinggi kepada masyarakat.


"Jadi, cerdas lalu baik, lalu berempati pada wong cilik," pungkasnya.


Sumber: Suara

Penulis blog