DEMOCRAZY.ID - Jembatan Otista di Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Kota Bogor, Jawa Barat, tergenang air hingga menutupi trotoar jalan atau pedestrian, pada Sabtu sore (30/12).
Genangan air yang terjadi di Jembatan Otista karena wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
Kemudian, diduga tidak adanya drainase yang mengaliri air yang ada di jalan tersebut.
Banjirnya Jalan Otista itu pun didokumentasikan oleh warga hingga viral di media sosial dan juga tersebar di Whatsapp grup.
Berdasarkan video yang diterima Kantor Berita RMOLJabar, terlihat genangan air di sekitar Jembatan Otista hampir menutupi semua ruas jalan di area tersebut.
Selain itu, terlihat adanya penumpukan kendaraan. Kemudian, kendaraan-kendaraan yang melintas pun terpaksa melaju dengan kecepatan rendah.
Bahkan, tak sedikit kendaraan yang terendam genangan air, hingga beberapa kendaraan mogok dan didorong.
Video genangan air di seputar Jembatan Otista turut diunggah di Reels instastory Instagram pribadi milik Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto, dengan capture 'bimaaryasugiarto Sore tadi dapat laporan warga ada banjir di ujung Jembatan Otista'.
"Lubang drainase terlalu kecil, sehingga aliran air dari arah Pasar Bogor tidak terserap sempurna. Juga ada saluran di arah pasar yang tersumbat, sehingga air dari atas tidak tertampung. Sistem drainase segera di perbaiki," tulis Bima yang ditulis dalam capture instagram miliknya.
Selain itu, politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini men-tag nama Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina.
"Atensi untuk Bu Kadis @renadf dan jajaran @dinaspuprkotabogor," tutup Bima dalam capture tersebut.
Video yang diunggah Walikota Bogor itu mendapat ratusan komentar beragam dari warganet.
Seperti diketahui, Jembatan Otista yang terletak di Jalan Otista, Kota Bogor, baru saja diresmikan Presiden Jokowi, pada Selasa lalu (19/12).
Pada kesempatan itu, Jokowi mengatakan, Jembatan Otista ini merupakan salah satu problem yang ada di Kota Bogor.
Karena, sebelum direvitalisasi jembatan tersebut volumenya tidak terlalu lebar dan menyebabkan akses jalan dari Tugu Kujang ke Balaikota Bogor menyempit.
"Jembatan Otista menjadi salah satu problem di Kota Bogor, karena jalan menyempit akibat jembatan ini. Jembatan ini dilebarkan dan kalo kita lihat sekarang sudah lebar. Tadi juga saya lihat ke bawah jembatan), ada bong (peninggalan Belanda) tidak dihilangkan," kata Jokowi kepada wartawan usai meresmikan Jembatan Otista. [Democrazy/RMOL]