POLITIK

TKN Prabowo-Gibran Akui Program Makan Siang Gratis Adopsi Program Anies di DKI

DEMOCRAZY.ID
Desember 08, 2023
0 Komentar
Beranda
POLITIK
TKN Prabowo-Gibran Akui Program Makan Siang Gratis Adopsi Program Anies di DKI

TKN Prabowo-Gibran Akui Program Makan Siang Gratis Adopsi Program Anies di DKI


DEMOCRAZY.ID - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran mengakui program makan siang gratis merupakan program lanjutan dari Anies Baswedan.


Hal itu diutarakan anggota TKN Prabowo-Gibran, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.


Rahayu menuturkan DKI Jakarta selama dipimpin Anies Baswedan memiliki program pemberian makan gratis kepada siswa SD.


Hal itu tertuang melalui program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS) di 459 sekolah yang tersebar di 53 kelurahan.


Namun, di dalam visi-misinya sebagai Calon Presiden RI 2024-2029, Anies tidak memasukan program yang terbukti sukses tersebut.


"Kalau soal melanjutkan, kami memang selalu bicara keberlanjutan dan penyempurnaan. Jadi hal-hal yang baik kita lanjutkan dan sempurnakan," ujar Rahayu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/12).


Program pemberian makan siang dan susu gratis untuk anak sekolah dan ibu hamil, justru berada dalam visi-misi Prabowo-Gibran.


Bahkan jadi andalan kampanye bidang pendidikan pasangan nomor urut dua tersebut.


Oleh sebab itu, program yang dirasa baik itu perlu dilanjutkan dan disempurnakan oleh pemimpin selanjutnya.


"Semua yang baik dari siapapun itu harus kita lanjutkan," demikian Rahayu Saraswati. 


Prabowo Janjikan Makan Siang Gratis, Begini Hitungan Biayanya


Calon Presiden (Capres) RI Prabowo Subianto menjanjikan bakal beri makan siang gratis untuk siswa sekolah, termasuk ibu hamil sebagai langkah pengentasan stunting.


"Strategi kita adalah memberikan makan siang kepada seluruh anak Indonesia termasuk mereka masih dalam kandungan ibunya. Ibu hamil kita tunjang dan ini adalah strategi jangka panjang menghilangkan stunting menghilangkan dan mengurangi beban rakyat miskin" kata Prabowo dalam acara Sarasehan 100 Ekonom 2023 yang digelar INDEF bersama CNBC Indonesia, Rabu (8/11/2023).


Ia menjelaskan bahwa program makan gratis untuk anak harus memperhitungkan kemampuan anggaran pemerintah. 


"Kita hitung kapasitas sekarang baru kasih satu kali makan, ada snack-nya, ada susu. ini sebuah prestasi menurut saya." tutur Prabowo.


Prabowo menjelaskan program makan siang gratis bagi seluruh pelajar dan ibu hamil diperkirakan membutuhkan anggaran hingga Rp 400 triliun.


Meski besar, Prabowo meyakini program tersebut bisa berhasil karena saat ini pun pemerintah sudah mengalokasikan anggaran pendidikan yang sangat tinggi yakni sekitar Rp 600 triliun serta perlindungan sosial sebesar Rp 500 triliun.


"Jadi saya sangat optimistis makan siang gratis ini mampu kita lakukan. Kalau urusan Rp 400 triliun- Rp 500 triliun, sebetulnya daripada sekarang kita tidak jelas, lebih baik langsung ke akar masalah," tutur Prabowo dalam acara Sarasehan 100 Ekonom.


Prabowo juga menegaskan bahwa program makan siang gratis tidak hanya berdampak kepada gizi anak dan kemampuan belajarnya. Program tersebut juga bisa mendongkrak aktivitas perekonomian dari petani hingga ibu rumah tangga.


Menurut perhitungan CNBC Indonesia Research, program makan siang gratis saja ini setidaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp266 triliun untuk bisa terealisasi.


Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan jumlah murid Indonesia dari Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) mencapai 57,98 juta jiwa.


Mereka tersebar di berbagai sekolah yang berada di naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun Kementerian Agama. Prosentase terbesar ada di tingkat Sekolah Dasar (SD) atau selevelnya Madrasah Ibtidaiyah yakni 28, 3 juta.


Kemudian, merujuk pada Kementerian Pendidikan, jumlah hari efektif sekolah untuk tahun ajaran 2023/2024 adalah 255 hari.


Prabowo menyebut akan ada program makan gratis dan susu gratis. Harga makan gratis kita anggap saja rata-rata Rp 15.000/anak sementara untuk susu sekitar Rp 3.000 per anak.


Menu makan siang sebesar Rp 15.000 bagi sebagian warga Indonesia tentu akan berbeda tergantung daerahnya. 


Untuk ukuran DKI Jakarta, uang sebesar Rp 15.000 tentu sangat kecil dan kemungkinan hanya mendapat nasi, satu jenis sayur serta ayam/ikan kecil.


Bagi daerah lain uang sebesar itu mungkin bisa lebih mewah. Kami menghitung susu harga Rp 3.000 dengan mempertimbangkan susu UHT ukuran terkecil yakni 125 ml dengan harga termurah. Harga susu bisa lebih mahal jika ukuran lebih besar serta tergantung merk.


Dengan mempertimbangkan jumlah murid (57,98 juta) dan jumlah hari sekolah (255 hari) maka anggaran untuk makan siang diperkirakan mencapai Rp 221,80 triliun. 


Sementara itu, anggaran untuk membeli susu sekitar Rp 44,36 triliun. Jika ditotal maka anggarannya mencapai Rp 266, 16 triliun dalam setahun.


Anggaran tersebut belum menghitung program untuk makanan gratis balita dan bantuan untuk ibu hamil.


Data BPS menunjukkan jumlah balita di Indonesia mencapai 22.094.425 jiwa. Bila satu anak mendapatkan bantuan makan senilai Rp 10.000 per tahun maka anggaran yang dibutuhkan makan gratis setahun mencapai Rp 80,65 triliun.


Jika ditotal dengan program makan gratis untuk seluruh pelajar maka angkanya membengkak menjadi Rp 346,81 triliun. Angkanya bisa membengkak lagi jika ditambah dengan program untuk ibu hamil dan menyusui.


Lantas, Apakah Program Prabowo Realistis?


Prabowo juga menyatakan apabila dana untuk program tersebut sudah ada alokasi-nya kalau melihat dari anggaran pendidikan 2024 saja mencapai Rp660 triliun serta perlindungan soial yang mencapai Rp 500 triliun lebih.


"Kalo dilihat, anggaran pendidikan 2024 Rp660 triliun. Kalo makan siang untuk anak sekolah, ini masuk pendidikan atau tidak? Jadi sebenarnya kalau Rp400 triliun alokasinya sebenarnya sudah ada," ujar Prabowo.


Dia juga mengingatkan besarnya dampak positif dari program tersebut. Menurut perhitungan-nya, setiap US$ 1 yang beredar di suatu negara bisa menimbulkan dampak berlipat (multiplier effect) hingga dua kali lipat.


"Kita bisa bayangkan Rp 400 triliun Rp 450 triliun, kira-kira US$ 30 miliar, bukan kita kirim ke luar negeri tapi beredar di desa-desa di kecamatan, kabupaten, bisa hitung multiplier effectnya seperti apa," kata Prabowo.


Prabowo menjelaskan dalam jangka panjang, program makan gratis nntuk anak dan ibu hamil akan masuk dalam pos anggaran penanganan stunting. 


Anggaran belanja pemerintah untuk mendukung penurunan stunting malah tak sampai ratusan triliun pada 2023, anggarannya hanya Rp30,4 triliun. Nilai tersebut bahkan turun dari tahun sebelumnya sebesar Rp34,15 triliun.


Artinya, untuk realisasi program tersebut memang diperlukan alokasi dari dana pendidikan atau dari lainnya yang memungkinkan. 


Pasalnya jika mengandalkan dari anggaran penurunan stunting dengan target pemberian bantuan kepada 82,9 juta jiwa tentu tidaklah cukup. [Democrazy/RMOL]

Penulis blog