Meski Punya Hobi Yang Sama, Begini Bedanya Cara 'Blusukan' Soeharto Dengan Jokowi

DEMOCRAZY.ID - Keberhasilan Soeharto dalam membangun Indonesia tidak lepas dari caranya yang unik dalam memimpin negara ini.

Meski dikenal sebagai sosok pemimpin yang otoriter, Soeharto kerap mendatangi secara langsung masyarakat yang ia pimpin.

Kebiasaan yang disebut dengan istilah blusukan itu dijadikan salah satu cara oleh Soeharto untuk mendekatkan diri dengan rakyatnya.

Kemudian, kebiasaan tersebut juga kerap dilakukan oleh Presiden Joko Widodo selama menjabat sebagai Presiden Indonesia.

Dalam sejumlah momen, Presiden Joko Widodo kerap menemui masyarakat Indonesia, bahkan tidak jarang ia memberikan hadiah kepada rakyatnya tersebut.

Hanya saja, ada beberapa perbedaan cara blusukan yang dilakukan oleh Jokowi dengan Soeharto. 

Seperti melansir dari kanal YouTube @PojokHistory, dalam sebuah video dijelaskan bahwa Soeharto selalu menemui warganya secara langsung.

Hal itu ia lakukan untuk mencari tahu secara langsung keadaan masyarakat serta permasalahan yang ada di negara yang ia pimpin.

Soeharto sendiri ketika melakukan kunjungan ke masyarakat Indonesia, ia kerap menginap di rumah penduduk atau kepada desa yang ia kunjungi.

Dengan kata lain, presiden kedua Indonesia itu tidak pernah menginap di hotel saat melakukan kunjungan ke rumah-rumah warganya.

"Soeharto tidak pernah menginap di hotel saat melakukan blusukan atau kunjungan," kata pengisi suara kanal YouTube @PojokHistory, seperti dikutip Rabu, 27 Desember 2023. 

"Ia lebih memilih tinggal di rumah penduduk atau Kepala Desa," sambungnya.

Sehingga dengan demikian, semua yang diperlihatkan oleh Soeharto mencerminkan bahwa ia sangat dekat dengan rakyatnya.

"Hal itu mencerminkan kedekatan dengan rakyatnya, karena ia langsung berinteraksi tanpa perantara," ucap pengisi suara kanal YouTube tersebut.

Selain itu, kunjungan yang dilakukan oleh Soeharto juga tidak sia-sia, ia kerap mencari informasi sekeras mungkin terkait masalah yang dihadapi rakyatnya. 

Kemudian setelah itu, Soeharto mengevaluasi masalah yang ia temukan di masyarakat untuk dicari solusi terbaiknya.

"Saat menginap Soeharto dengan aktif mencatat informasi dari masyarakat setempat," ujarnya.

"Dengan cara ini Soeharto bisa mengetahui kekurangan serta keberhasilan setiap daerah yang ia kunjungi," imbuhnya. 

"Setelah blusukan ia akan membahas semua ini dalam rapat kabinet," imbuhnya lagi. 

Sementara itu, kunjungan yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo sedikit berbeda dengan Soeharto.

Seperti dari sejumlah kegiatan kunjungan yang dilakukan Joko Widodo ke suatu daerah, ia kerap menginap di hotel yang cukup mewah.

Ditambah lagi, belum ada informasi yang mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo menginap di rumah warga atau Kepala Desa saat kunjungan ke kota atau pedesaan.

Video: KlikLink

Sumber: Hops