POLITIK

Prabowo Disebut Banyak Joget dan Minim Gagasan, Gibran Heran: Apa Yang Salah?

DEMOCRAZY.ID
Desember 11, 2023
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Prabowo Disebut Banyak Joget dan Minim Gagasan, Gibran Heran: Apa Yang Salah?



DEMOCRAZY.ID - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menjawab soal perkara joget yang kerap menjadi bahan kritik.


Di atas panggung Konsolidasi Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Sentul International Convention Center (SICC), Sule selaku pembawa acara menanyakan hal tersebut kepada Gibran.


"Tapi ini saya mau nanya nih, ada yang bilang Pak Prabowo dan Mas Gibran ini hanya joget-joget saja nggak ada gagasannya, gimana Mas?" tanya Sule pada Minggu, 10 Desember 2023.


Sontak, putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu menjawabnya dengan penuh heran.


Pasalnya, menurut dia tidak ada yang salah dengan aksi joget yang membawa kegembiraan.


"Emangnya apa yang salah dengan joget, apa yang salah dengan gembira?" tutur Wali Kota Solo.


"Sekarang saya tanya, boleh tidak masyarakat hidup gembira? Boleh tidak masyarakat makin sejahtera? Boleh tidak masyarakat makin bahagia?" lanjutnya.


Sementara itu, Gibran pun mengatakan bahwa tantangan di masa depan tidak akan mudah.


Namun di balik tantangan yang tidak mudah itu, kata Gibran, kesempatan untuk anak-anak muda akan semakin terbuka.


"Jadi ke depan memang tantangannya tidak mudah, tapi kesempatannya makin terbuka, terutama untuk anak-anak muda," bebernya.


Lebih lanjut, kakak Kaesang Pangarep itu pun akan lebih fokus ke hilirisasi digital yang disiapkan untuk anak-anak muda.


"Makanya ke depan akan kita fokuskan ke yang namanya hilirisasi digital, ini untuk menjawab tantangan zaman, ini kita siapkan anak-anak SMK yang ahli Artificial Intelligence (AI)," ujar dia.


"Kita siapkan jago-jago big data analytic, kita siapkan ahli-ahli blockchain, kita siapkan ahli-ahli security, kita siapkan ahli-ahli crypto, kita siapkan juga ahli-ahli di bidang bioteknologi dan sebagainya," sambungnya.


Selain, Gibran juga telah mempersiapkan program-program untuk para santri.


"Kita juga pengen santri-santri yang pintar perbankan syariah, pintar digital markerting, kita siapkan future talent dan future skill, kita harus siapkan semua itu," jelasnya. [Democrazy/Kilat]

Penulis blog