HOT NEWS

Kontroversi Zara! Koleksi 'Atelier' Diduga Sindir Penderitaan Palestina Memicu Kecaman dan Seruan Boikot

DEMOCRAZY.ID
Desember 10, 2023
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
Kontroversi Zara! Koleksi 'Atelier' Diduga Sindir Penderitaan Palestina Memicu Kecaman dan Seruan Boikot

Kontroversi Zara! Koleksi 'Atelier' Diduga Sindir Penderitaan Palestina Memicu Kecaman dan Seruan Boikot


DEMOCRAZY.ID - Zara, salah satu brand mode terkemuka dunia, kembali mendapati dirinya dalam pusaran kontroversi setelah merilis koleksi terbarunya, 'Zara Atelier.'


Dalam rilis tersebut, Zara diduga menyindir penderitaan warga Palestina sebagai media branding koleksi terbaru mereka.


Pemostingan koleksi ini di media sosial langsung memicu reaksi keras dari netizen, menciptakan gelombang kecaman dan seruan boikot yang tak terelakkan.


Tak bisa dipungkiri bahwa Zara sebelumnya telah menjadi target serangan boikot akibat dugaan dukungannya terhadap Israel dalam konflik di Palestina.


Namun, kali ini, brand tersebut kembali terperangkap dalam kontroversi setelah kampanye media mereka diduga mengangkat tema yang sangat sensitif, yakni genosida.


Dalam pemotretan untuk koleksi 'Atelier,' Zara memposting serangkaian foto di media sosial yang menampilkan model Kristen McMenamy.


Sayangnya, latar belakang dan properti yang digunakan dalam pemotretan ini menuai protes karena dianggap mengangkat tema genosida yang sedang terjadi di Palestina.


Latar putih, reruntuhan dinding, dan tubuh yang dibungkus kain putih dianggap oleh netizen sebagai representasi yang tidak pantas dan merendahkan terhadap tragedi Palestina.


Salah satu foto bahkan menampilkan sang model memanggul benda yang disebut mirip dengan jasad manusia.


Meskipun beberapa foto kontroversial tersebut telah dihapus setelah protes hebat, netizen aktif menyebarkannya kembali melalui akun-akun pribadi mereka di Twitter dan Instagram.


Netizen dengan cepat memberikan tanggapan negatif mereka melalui kolom komentar di akun media sosial Zara.


Akun Twitter @cokkobye menyatakan seruan kecaman pada postingan akun twitter @ZARA, "Kalau mau nyari tau apa yang terjadi di Palestina itu gampang, ada google, di youtube pun banyak, tp emang brand ignorance, fakta segede gaban, fakta ngalir kayak sungai tp mereka ga peduli dan malah dijadikan lahan bisnis, orang orang mati dijadikan bisnis,"



Reaksi kekecewaan tak hanya berhenti pada komentar-komentar negatif di media sosial, namun juga berkembang menjadi seruan boikot terhadap Zara.


Akun Instagram @riezkytrinawati menegur pada postingan di akun instagram @zara, "Why did you delete the dead bodies covered with white cloth post?? Too afraid of boycotting?! Shame on you Zara!!!! I used to spend my money on you. Never again!!!,"


Meskipun Zara telah menghapus sejumlah foto yang diprotes, kontroversi ini terus mencuat dan seruan boikot terus bergema di media sosial. 


Bahkan, Zara berhasil masuk dalam daftar trending di Twitter Indonesia pada Minggu, 10 Desember 2023.


Ketidakpuasan netizen terhadap Zara semakin mencuat, dan sekarang, publik menantikan respons resmi dari brand mode ternama ini. [Democrazy/Kilat]

Penulis blog