DEMOCRAZY.ID - Ternyata tidak hanya Agus Rahardjo yang menerima kritik dari Jokowi dalam kasus Setya Novanto. Sudirman Said, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, mengakui bahwa dirinya juga pernah ditegur oleh Jokowi ketika melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan terkait kasus korupsi 'papa minta saham' yang marak pada tahun 2015. Sebagai co-captain timnas pemenangan AMIN, Sudirman memberikan tanggapan terhadap pengakuan Agus Rahardjo bahwa Jokowi telah meminta agar kasus korupsi e-KTP yang melibatkan Setya Novanto dihentikan. Sudirman mengatakan bahwa Jokowi bahkan marah saat itu. Bahkan, dirinya dituduh diperintahkan atau dikendalikan ketika melaporkan Setnov ke MKD. "Kalau saya boleh tambahkan. Ketika saya melaporkan kasus Pak Novanto ke MKD itu, Presiden sempat marah. Saya ditegur keras, dituduh seolah-olah ada yang memerintahkan atau ada yang mengendalikan," ujar Sudirman saat diwawancarai di gedung Dewan Pers, Jakarta, dikutip Sabtu,
DEMOCRAZY.ID - Ternyata tidak hanya Agus Rahardjo yang menerima kritik dari Jokowi dalam kasus Setya Novanto. Sudirman Said, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, mengakui bahwa dirinya juga pernah ditegur oleh Jokowi ketika melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan terkait kasus korupsi 'papa minta saham' yang marak pada tahun 2015. Sebagai co-captain timnas pemenangan AMIN, Sudirman memberikan tanggapan terhadap pengakuan Agus Rahardjo bahwa Jokowi telah meminta agar kasus korupsi e-KTP yang melibatkan Setya Novanto dihentikan. Sudirman mengatakan bahwa Jokowi bahkan marah saat itu. Bahkan, dirinya dituduh diperintahkan atau dikendalikan ketika melaporkan Setnov ke MKD. "Kalau saya boleh tambahkan. Ketika saya melaporkan kasus Pak Novanto ke MKD itu, Presiden sempat marah. Saya ditegur keras, dituduh seolah-olah ada yang memerintahkan atau ada yang mengendalikan," ujar Sudirman saat diwawancarai di gedung Dewan Pers, Jakarta, dikutip Sabtu,