Jokowi Minta KPU Netral: Sesuai Aturan Saja Bisa Dicurigai, Iya Kan?

DEMOCRAZY.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersikap netral dan tidak memihak dalam Pemilu 2024.

"Bertindak sesuai aturan saja, KPU bisa dicurigai, iya kan? Apalagi kalau KPU mencoba untuk melenceng dari aturan. Ini yang harus kita jaga bersama-sama, jangan sampai terjadi. Bisa berbahaya bagi KPU dan legitimasi pemilu kita," ujarnya saat memberi arahan dalam Rapat konsolnas Kesiapan Pemilu 2024 di Jakarta, Sabtu (30/12).

Oleh karena itu, Jokowi lagi-lagi menekankan bahwa netralitas KPU harus dijaga. 

Mantan wali kota Solo itu juga meminta KPU untuk menjaga sistem informasi dan data agar tak diretas.

Ia menekankan bahwa keandalan sistem informasi dan perangkat Pemilu harus berjalan dengan baik menjelang pesta demokrasi 2024. Sebab, keteledoran teknis bisa berimplikasi politik.

"Bisa merembet ke mana-mana, yang dapat mengganggu kondusifitas negara, mengganggu legitimasi Pemilu kita," imbuh Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi juga menyinggung bahwa Pemilu 2024 sangat kompleks karena dilaksanakan secara serentak untuk memilih calon presiden, DPR, DPR, hingga DPRD.

Jokowi mencatat Pemilu 2024 akan melibatkan 204.807.222 pemilih yang tersebar di 38 provinsi, sehingga baik KPU pusat maupun daerah harus siap.

"Siap menjalankan Pemilu jujur dan adil yang dipercaya oleh rakyat. Dan Pemilu 2024 tinggal 45 hari. waktunya sudah sangat dekat," ujarnya.

Selain itu, kata Jokowi, KPU juga harus memastikan setiap warga negara yang mempunyai hak pilih terlayani. 

Menurutnya, masyarakat harus bisa menggunakan hak pilihnya dengan baik dan secara langsung, bebas, rahasia, serta bebas diskriminasi.

Ia juga mengingatkan agar semua pihak bisa mengajak masyarakat menjadi pemilih yang cerdas dengan tak percaya hoax. Apalagi, percaya pada informasi yang menyulut konflik dan perpecahan.

"Saya yakin KPU bisa menjalankan tugas dengan baik. Pemerintah mendukung sepenuhnya agenda kerja KPU agar Pemilu berjalan jujur dan adil, Pemilu berjalan sukses dan lancar," tutup Jokowi. [Democrazy/CNN]