Analisa Rocky Gerung Bongkar 'Fakta' Dukungan Kepala Desa Potensi Kecurangan Pemilu 2024 Terungkap!

DEMOCRAZY.ID - Pengamat politik Rocky Gerung mengkritik keras dukungan kepala desa untuk calon presiden dan calon wakil presiden di Pemilu 2024. 

Menurutnya, dukungan tersebut berpotensi menimbulkan kecurangan.

"Ini alasan yang cerdik juga nih, login boleh juga istilahnya itu. Artinya apa itu nempel atau memasukkan diri. Tetapi poin kita sebetulnya 217 itu artinya kalau satu desa mungkin 5 TPS, itu artinya ada 1.000 TPS di desa-desa yang dikuasai oleh kepala desa itu alias dikuasai oleh Projo," kata Rocky dalam kanal YouTube-nya, Kamis 28 Desember 2023

Rocky mengatakan, dukungan kepala desa dapat mempengaruhi masyarakat di desa tersebut untuk memilih calon yang didukung. 

Hal ini karena kepala desa merupakan panutan masyarakat.

"Kepala desa itu bagaimanapun panutan dari masyarakat. Waktu dia ucapkan itu tentu masyarakat merasa, 'Oh ini Kepala Desa benar-benar ingin memuliakan rakyat karena itu sudah dari awal sudah mengatakan mendukung Rojo'," kata Rocky.

Rocky juga menyayangkan pendidikan politik di Indonesia yang dinilainya tidak berjalan dengan baik. 

Akibatnya, masyarakat mudah terpengaruh oleh dukungan kepala desa.

"Pendidikan politik sampai di bawah itu artinya tidak berjalan selama presiden Jokowi kuasa. Tidak ada semacam pengertian bahwa etiks itu harus didahulukan sampai ke kepala desa," kata Rocky.

Rocky bahkan menduga bahwa dukungan kepala desa merupakan bagian dari upaya memenangkan calon tertentu. 

Hal ini karena dukungan tersebut dilakukan secara terorganisir.

"Jadi tetap ini model-model mobilisasi yang kita kenal sejak baru yang memakai modus-modus seolah-olah ini adalah kerelaan untuk mendukung seseorang karena merasa diperhatikan desanya," kata Rocky.

Rocky Gerung terhadap dukungan kepala desa untuk calon presiden dan calon wakil presiden di Pemilu 2024 merupakan hal yang penting untuk dipertimbangkan.

Hal ini karena dukungan tersebut berpotensi menimbulkan kecurangan dalam pemilu.

[VIDEO]

Sumber: VIVA