DEMOCRAZY.ID - Kaesang Pangarep menjadi trending di platform X pada Senin (6/11/2023) setelah ramai seruan "kami muak". Seruan tersebut mulanya berasal dari sebuah video yang diunggah di TikTok. Video itu kemudian viral karena menyoroti banyaknya baliho Kaesang yang tersebar di berbagai daerah. "Kalau kami hitung-hitung dari ujung selatan sampai ujung utara Kabupaten Sibang, lebih dari 30 kecamatan yang ada. Setiap kecamatannya tidak kurang dari 50 baliho," ucap narator dalam video tersebut. Narator tersebut kemudian menyoroti mengenai biaya produksi dan pemasangan baliho yang diprediksi mencapai Rp1 miliar. Di akhir video, ia pun mengatakan bahwa cara-cara lawas dengan menyebarkan baliho seperti yang dilakukan Kaesang memuakkan. "Baru 2 hari jadi ketua umum PSI sudah memakai cara-cara seperti ini. Kami muak," pungkas sang narator. Kalimat "Kami Muak" di akhir video itu kemudian diviralkan oleh netizen yang mengaku berasal dari kaum milenial d...
DEMOCRAZY.ID - Kaesang Pangarep menjadi trending di platform X pada Senin (6/11/2023) setelah ramai seruan "kami muak". Seruan tersebut mulanya berasal dari sebuah video yang diunggah di TikTok. Video itu kemudian viral karena menyoroti banyaknya baliho Kaesang yang tersebar di berbagai daerah. "Kalau kami hitung-hitung dari ujung selatan sampai ujung utara Kabupaten Sibang, lebih dari 30 kecamatan yang ada. Setiap kecamatannya tidak kurang dari 50 baliho," ucap narator dalam video tersebut. Narator tersebut kemudian menyoroti mengenai biaya produksi dan pemasangan baliho yang diprediksi mencapai Rp1 miliar. Di akhir video, ia pun mengatakan bahwa cara-cara lawas dengan menyebarkan baliho seperti yang dilakukan Kaesang memuakkan. "Baru 2 hari jadi ketua umum PSI sudah memakai cara-cara seperti ini. Kami muak," pungkas sang narator. Kalimat "Kami Muak" di akhir video itu kemudian diviralkan oleh netizen yang mengaku berasal dari kaum milenial d...