POLITIK

Rocky Gerung Bongkar Watak Asli Gibran, Diramal Bertindak Begini Jika Menang Pilpres 2024

DEMOCRAZY.ID
November 23, 2023
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Rocky Gerung Bongkar Watak Asli Gibran, Diramal Bertindak Begini Jika Menang Pilpres 2024



DEMOCRAZY.ID - Pengamat politik Rocky Gerung mengungkap pendapatnya terkait watak Gibran Rakabuming Raka.


Rocky Gerung menganggap, Gibran Rakabuming Raka memiliki darah yang berwatak otoriter dalam bakat kepemimpinannya.


Watak otoriter Gibran Rakabuming Raka dianggap Rocky Gerung merupakan buah dari ayahnya, Jokowi.


“Saya bicara dengan seorang peneliti muda dariMelbourne, dia bilang begini ‘kelihatannya ada DNA otoritarian di dalam keluarga itu,” tutur ahli Filsafat itu, seperti dalam Youtube pribadinya tayangan 5 November 2023 lalu.


Lebih lanjut, Rocky Gerung menilai, melihat sosok pemimpin jangan tertipu dengan penampilan di hadapan publik saja.


Sebab menurut Rocky Gerung, orang yang berpenampilan sederhana, sejatinya ada bakat otoriter di baliknya.


“Jadi terbaca memang, orang yang sederhana, sebenarnya menyimpan otoritarian personality,” terangnya lagi.


Bahkan Rocky Gerung meyakini, Gibran Rakabuming Raka akan bertindak otoriter jika ditakdir jadi wakil presiden di Pemilu 2024.


“Jadi otoritarian personality ini akan ditiru anaknya juga. Dia akan praktekkan nanti itu kalau jadi wakil presiden,” tuturnya menambahkan.


Tak ayal, Rocky Gerung berkesimulan bahwa sesungguhnya Gibran adalah manifestasi dari ayahnya.


Rocky Gerung  sangat yakin, Jokowi selama ini menyimpan watak otoriternya dan baru-baru dianggap terungkap.


Itu sebabnya, Rocky Gerung mewanti-wanti agar hati-hati dengan tipikal pemimpin yang di publik seolah merakyat dan sederhana.


Pasalnya, lanjut Rocky Gerung, penampilan bisa menipu dari watak aslinya yang sebenarnya adalah otoriter.


“Jadi sebetulnya dari awal Jokowi menyembunyikan otoritarian dengan pencitraan merakyat. Justru di balik itu, psychological result-nya terbalik. Seseorang yang dipamerkan sederhana sebetulnya dia sedang menyembunyikan kebengisannya. Karena banyak otoriter, tapi pembawaannya sederhana gitu,” pungkasnya. 


Skandal Terbaru! Rocky Gerung Bongkar Rahasia Gibran Lebih Imitasi dari Jokowi



DEMOCRAZY.ID - Dalam sebuah diskusi di kanal YouTube miliknya, Rocky Gerung mengkritik Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo. 


Rocky Gerung menilai bahwa Gibran adalah imitasi dari Jokowi, bahkan dalam versi yang lebih buruk.


"Gibran itu imitasi dari Jokowi, bahkan dalam versi yang lebih buruk. Dia punya waham kebesaran, merasa dirinya lebih besar dari Pak Prabowo," ujar Rocky.


Rocky mencontohkan perilaku Gibran saat mencopot masker seorang anggota Paspampres saat mendampingi Prabowo Subianto mendaftarkan diri sebagai calon presiden. 


Menurut Rocky, tindakan tersebut menunjukkan bahwa Gibran merasa dirinya sebagai komandan.


"Padahal dia adalah public servant, petugas negara yang dipilih untuk memimpin Solo. Seharusnya etika kesipilian itu ditunjukkan bukan dengan cara seperti itu," kata Rocky.


Rocky Gerung juga menyinggung pernyataan Gibran saat bersama Prabowo di KPU. 


Saat itu, Gibran mengingatkan Prabowo bahwa dia sudah ada di situ. Menurut Rocky, pernyataan tersebut menunjukkan bahwa Gibran merasa dirinya lebih penting daripada Prabowo.


"Itu menunjukkan bahwa Gibran punya waham kebesaran. Dia merasa dirinya lebih gede dari Pak Prabowo dan Pak Prabowo itu butuh dia untuk menangkan Pilpres," kata Rocky.


Rocky menilai bahwa sikap Gibran tersebut berbahaya bagi demokrasi Indonesia. Dia khawatir bahwa Gibran akan mengikuti jejak ayahnya, yang menurutnya memiliki kepribadian otoriter.


"Jokowi itu otoriter, dan Gibran itu imitasi dari Jokowi. Jadi kalau Gibran jadi presiden, Indonesia akan semakin otoriter," kata Rocky.


Rocky mengajak masyarakat untuk mewaspadai sikap Gibran dan pendukungnya.


Dia mengingatkan bahwa sikap otoriter akan membawa Indonesia ke arah yang buruk.


"Kita harus waspada terhadap sikap otoriter. Kalau kita tidak waspada, Indonesia akan semakin otoriter," kata Rocky. [Democrazy/Hops]

Penulis blog