HOT NEWS ISLAMI

Mengingat Kata-Kata Bijak untuk Palestina dari Pejuang Yaser Arafat, Bikin Merinding!

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
ISLAMI
Mengingat Kata-Kata Bijak untuk Palestina dari Pejuang Yaser Arafat, Bikin Merinding!



DEMOCRAZY.ID - Yaser Arafat yang dikenal sebagai ketua Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) selalu diingat dengan perjuangannya menciptakan kemerdekaan dari perselisihan Palestina dan Israel. 


Kata-kata bijak untuk Palestina yang terus disuarakanya menjadi saksi bisu perjalanannya mengawal perjuangan.


Pria yang lahir di Kairo, Mesir pada tahun 1929 ini tak hanya memberikan kata-kata bijak untuk Palestina melainkan menjadi pejuang di garda terdepan melawan orang-orang Yahudi. 


Mantan Presiden Otoritas Nasional Palestina 1994-2004 tak pernah berhenti melakukan perlawanan untuk kebebasan Palestina.


Namun bagi sebagain orang, Yaser Arafat adalah sosok yang kontroversial, bahkan hingga dituduh sebagai teroris. 


Yaser Arafat sendiri menghembuskan nafas terakhirnya pada tanggal 11 November 2004 di rumah sakit militer Percy Clamart, Perancis yang menyisakan perjuangan serta kata-kata bijak untuk Palestina.


Dikutip dari salah satu akun di channel YouTube, kata-kata bijak untuk Palestina dari pejuang Yaser Arafat ini bisa disimak untuk mengingat perjuangannya melawan Israel:


Ini adalah tanah air saya, tidak ada yang bisa mengusir saya, pawai kemenangan akan berlanjut sampai bendera Palestina berkibar di Yerusalem dan di seluruh Palestina.


Saya datang dengan membawa ranting zaitun di satu tangan dan pistol pejuang kemerdekaan di tangan lainnya. Jangan biarkan ranting zaitun jatuh dari tanganku.


Palestina adalah semen yang menyatukan dunia Arab atau bahan peledak yang menghancurkannya. Kami sepenuhnya dan mutlak meninggalkan segala bentuk terorisme.


Perdamaian bagi kami adalah aset, dan kepentingan kami ini adalah aset manusia mutlak yang memungkinkan seorang individu untuk secara bebas mengembangkan individualitasnya tanpa terikat oleh Belenggu regional agama atau etnis apapun selama kita telah memutuskan untuk hidup berdampingan dalam damai.


Kita harus melakukannya dengan dasar yang kokoh dan akan bertahan dari waktu ke waktu dari generasi ke generasi, siapapun yang berpikir untuk menghentikan pemberontakan sebelum mencapai tujuannya, saya akan memberinya 10 peluru di dada.


Bagaimana saya bisa bersyukur di tengah perang gerilya di medan perang, kami tidak memiliki fasilitas untuk mencukur dan itulah mengapa saya pertama kali menumbuhkan janggut saya.


Saya meyakinkan Anda tuan-tuan dan nyonya-nyonya bahwa kita akan menemukan diri kita dalam damai lebih dari yang kita miliki dengan perang dan konfrontasi, karena saya yakin bahwa Israel pada gilirannya akan menemukan diri mereka dalam damai lebih dari yang mereka temukan dalam perang untuk mencapai tujuan kembali ke Palestina kita semua terkadang harus menggertakan gigi.


Itu dia kata-kata bijak untuk Palestina yang pernah diserukan oleh Yaser Arafat sebagai bukti keberpihakannya untuk memperjuangkan kebebasan dan kedamaian. [Democrazy/Poskota]

Penulis blog