HOT NEWS ISLAMI

Kisah Relawan MER-C dan Jenazah Yang Wangi di Gaza

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
ISLAMI
Kisah Relawan MER-C dan Jenazah Yang Wangi di Gaza



DEMOCRAZY.ID -  Seorang relawan MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) Indonesia di Palestina, bernama Fikri Rofiul Haq membagikan kisahnya saat bertemu jenazah syahid yang mengeluarkan aroma wangi dari tubuhnya.  


Fikri mengaku hal ini merupakan pengalaman pertamanya untuk ikut mengurus jenazah korban genosida di Gaza, Palestina.


“Aku baru pertama kali megang jenazah yang meninggal syahid, dan selama ini kan kami tim MER-C hanya mendokumentasikan, tidak pernah memegang atau membawa jenazah secara langsung” ujarnya dikutip dari video yang beredar.


Fikri membagikan pengalaman menakjubkan tersebut melalui video yang diunggah di akun media sosial X @mercindonesia, Sabtu (4/11).


“Selama ini kan banyak orang yang, ‘masyaallah, jenazahnya wangi – jenazahnya wangi’ dan ini bener-bener baru pertama kali seumur hidup aku (menyaksikan langsung jenazah wangi)”


Fikri pun menjelaskan bahwa jenazah yang ditemuinya dalam kondisi kering, tidak basah atau lembab sama sekali yang biasanya akan menyebabkan jenazah membusuk.


Jenazah tersebut awalnya ditemukan di trotoar jalan, menjadi salah satu korban serangan udara Israel. Lalu diangkut ke meja di dalam posko untuk diurus, saat itulah tiba-tiba ada wangi semerbak yang menyeruak memenuhi ruangan.  


Untuk memastikan, Fikri mencium tangannya sendiri yang tidak terdapat wangi apapun. Lalu saat menyentuh jenazahnya, dia kembali mencium tangannya dan merasakan bahwa memang jenazah syahid tersebut sangat wangi.


“Jadi beberapa kali aku cium tangan aku, ‘ga ada nih. Ga ada bau apa-apa di tangan’. Terus pas ketika kita akhirnya memberanikan diri untuk memegang jenazah itu, dan gimana yah, bener-bener kaya kita lagi di olesin parfum. Itu persis kaya gitu.” ungkapnya.


Dalam video yang dibagikan, tampak pula beberapa orang yang mengelilingi jenazah untuk mengurus juga mencoba menyentuh jenazah dan merasakan sendiri bahwa jenazah tersebut memanglah wangi.


Rupanya, jenazah yang wangi tersebut masih berusia sangat belia, merupakan seorang pemuda berumur 16 tahun yang bernama Mustofa.


“Namanya adalah Mustofa, umur 16 tahun. Saya baru saja memegang jenazah beliau dan masyaallah sekali wangi yang keluar dari tubuh seorang syuhada’. Keluar tidak henti-hentinya,” jelas Fikri saat menyebutkan identitas jenazah.


Fikri juga bercerita, bahwa bukan dirinya saja yang menyaksikan wangi luar biasa dari jenazah korban. Sejak tadi sudah banyak sekali orang yang ikut menciumi sang jenazah namun wanginya tidak habis-habis.


“Ini menggambarkan bahwa mereka adalah benar-benar pilihan Allah, yang insyaallah akan dimasukkan kedalam surga-Nya,” lanjutnya.


Postingan video berisi kisah Fikri tersebut menuai decak kagum para netizen. Banyak yang berkomentar mendoakan para korban syahid di Gaza, serta dukungan untuk para relawan yang saat ini berada di Gaza.


Beberapa relawan MER-C sendiri memang memutuskan untuk tetap tinggal di Gaza untuk membantu suplai kebutuhan dan tenaga medis di rumah sakit Indonesia di Gaza.


Hal tersebut juga telah disampaikan para relawan yang menyuarakan statemennya untuk memilih tetap tinggal sembari meminta doa agar keadaan berangsur membaik.



Sumber: Kumparan

Penulis blog