POLITIK

Kata Yusril: 15.000 Kepala Desa di Indonesia Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

DEMOCRAZY.ID
November 22, 2023
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Kata Yusril: 15.000 Kepala Desa di Indonesia Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024



DEMOCRAZY.ID - Ribuan organisasi desa berkumpul di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta untuk mendeklarasikan dukungan ke pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran, Minggu (19/11/2023).


Acara deklarasi itu dihadiri langsung oleh Cawapres Gibran Rakabuming Raka, dan pimpinan partai politik dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).


Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan, ada sekitar 15 ribu kepala desa di Indonesia yang hadir di acara deklarasi tersebut.


"Bersama beberapa tokoh Koalisi Indonesia Maju (KIM) hadir dalam acara Silaturahmi Nasional Desa Bersatu 2023 di Arena Gelora Bung Karno, Jakarta," kata Yusril lewat akun Instagram pribadinya, @yusrilihzamhd, Minggu.


"Mas Gibran rakabuming juga hadir untuk menyapa sekitar 20.000 peserta yang terdiri dari 15.000 kepala desa se-Indonesia dan 5.000 badan permusyawaratan desa (BPD) beserta beberapa perangkat desa yang tergabung dalam Desa Bersatu dari 37 provinsi, 416 kabupaten, dan 12 kota," lanjut Yusril.


Ia menyatakan, Desa Bersatu menjadi wadah perjuangan kepentingan organisasi desa secara nasional.


"Karena desa-desa adalah tulang punggung negara, tempat di mana potensi lokal, budaya, dan sumber daya berada," tukasnya.


Yusril Tegaskan Siap Jadi 'Pendekar Hukum' Gibran-Prabowo


Ketua Umum Partai Bulan Bintang sekaligus Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia Yusril Ihza Mahendra berkomitmen membantu pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, khususnya dalam menghadapi permasalahan hukum di masa mendatang.


"Pertama saya ucapkan selamat kepada Mas Gibran sebagai pendamping Pak Prabowo. Sudah saatnya yang muda tampil dan berperan lebih untuk Indonesia," kata Yusril dalam keterangannya.


Yusril juga berkomitmen untuk membantu Gibran dan Prabowo menjadi pendekar hukum dalam menjalankan roda pemerintahan Indonesia ke depan.


"Diskusi saya dengan Mas Gibran, bahwa partisipasi saya akan membantu dalam bidang saya yaitu hukum, dalam pemerintahan Prabowo dan Mas Gibran ke depan," ujar Yusril.


"Berdasarkan pengalaman, saya akan membimbing dan memberikan yang terbaik, mengingat banyak pekerjaan di bidang hukum dan demokrasi yang harus diperbarui sesuai dengan tuntutan zaman," tambahnya.


Menurut Yusril, adanya nama Mahfud MD yang juga ahli hukum dan tata negara sebagai cawapres bagi Ganjar Pranowo juga semakin membuat peran dirinya akan semakin besar di bidang hukum untuk membantu pasangan Prabowo-Gibran.


"Dulu saya membantu menjadi lawyer pasangan Jokowi-Maruf, sekarang sudah tugas saya membantu putra Pak Jokowi untuk maju melalui pasangan Prabowo dan Mas Gibran," tegas Yusril.


Yusril juga berharap dengan kehadiran sosok generasi muda seperti Gibran, akan banyak ide dan gagasan segara untuk membangun bangsa Indonesia ke depan.


Sebagai informasi, Yusril merupakan sosok yang berpengalaman dalam pemerintahan Indonesia. 


Ia pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara pada masa jabatan 21 Oktober 2004-9 Mei 2007, lalu Menteri Hukum dan Hal Asasi Manusia pada masa jabatan 10 Agustus 2001-20 Oktober 2004 dan menjabat Menteri Hukum dan Perundang-undangan Indonesia masa jabatan 29 Oktober 1999-8 Februari 2001. [Democrazy/Tribun]

Penulis blog