POLITIK

Gibran Beri Jawaban Nyeleneh Saat Ditanya Soal Lapangan Kerja Yang Sulit, Netizen Heran: Malah Dapat Tepuk Tangan

DEMOCRAZY.ID
November 29, 2023
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Gibran Beri Jawaban Nyeleneh Saat Ditanya Soal Lapangan Kerja Yang Sulit, Netizen Heran: Malah Dapat Tepuk Tangan

gibran-rakabuming-beri-jawaban-nyeleneh-saat-ditanya-soal-lapangan-kerja-yang-sulit-netizen-heran-malah-dapat-tepuk-tangan


DEMOCRAZY.ID - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming belakangan ini sedang hangat diperbincangkan.


Tak hanya tudingan ijazah palsu hingga absen acara debat terbuka, kini Gibran kembali disorot gegara jawabannya terkait solusi lapangan kerja.


Seperti diketahui, beredar di media sosial, video saat Gibran mendapatkan sebuah pertanyaan dari seorang wanita terkait lapangan kerja.


Wanita yang mengaku sebagai kaum milenial dan lulusan S2 itu meminta solusi terkait lapangan pekerjaan yang dianggapnya sulit lantaran adanya faktor orang dalam.


“Baru pulang ya dari S2 gitu, dan kebetulan saya merasa bahwa, saya kan merupakan kaum anak milenial nih, dan saya merasa bahwa lapangan pekerjaan sekarang itu sangat sulit digapai karena banyaknya permainan orang dalam. Apa solusi terbaik dari mas Gibran,?” ujar wanita tersebut, dikutip dari akun Twitter @BosPurwa.


Tanpa basa-basi, sang cawapres itu pun langsung menjawab pertanyaan wanita itu. Ia memberikan saran agar wanita tersebut menjadi pengusaha.


Bahkan, Gibran juga meyakini bahwa wanita tersebut dapat menciptakan lapangan kerja karena background-nya yang merupakan lulusan S2.


Sontak jawaban Gibran Rakabuming itu pun disambut dengan tepuk tangan dari relawan hingga masyarakat yang hadir.


Namun demikian, reaksi berbeda justru hadir dari kalangan netizen di media sosial. Jawaban Gibran jadi sorotan karena dianggap tidak memberikan solusi.


Misalnya, seperti tanggapan yang disampaikan oleh sebuah akun Twitter anonim, @cinnamongirlc, ia menyebut bahwa jawaban sang cawapres terlalu enteng.


Bahkan, ia juga menyoroti reaksi pendukung Gibran dalam video yang justru memberi tepuk tangan.


“Bayangin lagi ditanya soal lapangan kerja yang kaitannya akan kemana-mana sampe ke kemiskinan struktural dan pendidikan kita yang ga aksesibel dan merata, tapi dengan entengnya dijawab ‘jadi pengusaha’,” tulisnya.


“Ini orang yang milih entah emang ignorant banget ya atau dungu banget sih. Dan dapat tepuk tangan wkwk, help,” tukasnya.


Tak jauh berbeda dengan akun tersebut, netizen yang lain juga menilai bahwa jawaban Gibran tak solutif hingga tidak semua orang bisa buka usaha karena kendala modal.


“He thinks he ate, jawabannya dipendek-pendekin biar keliatan edgy, ga nyambung, ga menjawab pertanyaan, ga solutif,” tulis akun @ha***nt.


“Tapi langkah pertama yaitu employee (karyawan) mas, masa langsung lompat, ya kecuali dari awal dah ada modal,” tulis akun @syahril***nwar.


“Out of touch, berprivilege, dan ignorant. Ga semua orang bisa buka usaha segampang dia yg kalo bangkrut tinggal bikin lagi dan ga usah mikir dapat modal darimana,” tulis akun @duf***ncol.


Dari banyaknya kontra terhadap jawaban Gibran yang dianggap kurang memuaskan, ada pula netizen yang menilai bahwa ide sang cawapres cemerlang.


“Kalo menurut sudut pandangku sebagai karyawan swasta. Solusi jadi pengusaha itu briliant. Assistant managerku aja punya target kerja ikut orang maks sampe 40 tahun. Habis itu usaha buka penyetan gapapa,” tulis akun @da***erta.


Ia menilai bahwa terdapat kelebihan tersendiri menjadi seorang pengusaha meski saat menjadi karyawan akan mendapat gaji yang tetap.


“Emang jadi karyawan enak gajian tiap bulan, tapi katanya lebih enak ngatur jam kerja sendiri, dan kerja seenak hati. Yang penting hasilnya kelihatan,” tulisnya lagi.


Bahkan, ia juga menerangkan bahwa jawaban Gibran soal solusi lapangan pekerjaan yang sulit cukup relevan dengan background pendidikan yang dimiliki wanita tersebut.


“Itu sih, kalo ditarik dengan pertanyaan mbak nya yang kuliah sebenarnya jawaban itu relevan, kalo yang tanya mungkin anak sma/smk mungkin akan beda jawabannya,” tutupnya.



[Democrazy/Kilat]

Penulis blog