ISLAMI

Jadi Asisten Spiritual, Gus Muwafiq Ngaku Pernah Disuruh Gus Dur Wiridan 99 Hari di Malaka: Orang Gak Bisa Lihat

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
ISLAMI
Jadi Asisten Spiritual, Gus Muwafiq Ngaku Pernah Disuruh Gus Dur Wiridan 99 Hari di Malaka: Orang Gak Bisa Lihat



DEMOCRAZY.ID - K.H. Ahmad Muwafiq, S.Ag atau yang akrab disapa Gus Muwafiq pernah menjadi asisten spiritual Presiden keempat Indonesia, Dr. (H.C.) K.H. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.


Gus Muwafiq pernah menceritakan awal mula ia menjadi asisten Gus Dur. Dicap sebagai asisten spiritual, ia memang mengaku hanya mengurus keperluan yang ia sebut dunia lain.


Hal itu disampaikan Gus Muwafiq saat hadir menjadi tamu di acara Kick Andy yang tayangannya diunggah ulang di YouTube Metro TV pada 6 Agustus 2023.


"Kalau asisten pribadi Gus Dur itu bagaimaan ceritanya kok bisa jadi?" tanya Andy F. Noya sebagai pembawa acara.


"Itu asisten dunia lain. Jadi bukan dunia yang di permukaan," jawab Gus Muwafiq, sebagaimana dikutip pada 6 Oktober 2023.


"Ya kan dunia Kyai itu kan ada problem-problem yang orang sering disebut dalam bahasanya problem invisible hand itu. Ya bagian wiridan, zikir, gitu," sambungnya lagi.


Andy pun bertanya kebenaran cerita yang beredar soal Gus Muwafiq yang dicari oleh Gus Dur.


Ulama dengan rambut gondrongnya yang khas itu membenarkan cerita tersebut. Pada saat itu, ia dicari oleh Gus Dur yang disampaikan oleh sahabat karib presiden tersebut bernama Agus Wiarto.


"Terus akhirnya saya disuruh berangkat ke Malaka. Ya disuruh itu tadi, yang bagian yang orang gak bisa lihat. Di suruh ke pulau besar," kata Gus Muwafiq.


Di Malaka, Malaysia, ia mengaku disuruh wiridan oleh Gus Dur. Namun, ia tidak ditemani oleh pria kelahiran 1940 itu. 


"Ya disuruh wiridan oleh Gus Dur. Ya saya pikir ditemani, taunya cuma (sendiri), Gus Durnya balik, saya di sana," terangnya.


Saat kejadian tersebut, rupanya Gus Muwafiq masih menjadi mahasiswa di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.  "Iya (masih mahasiswa) berangkat gitu aja," katanya lagi.


"Di sana (Malaka) kan ada seorang wali. Cerita tentang wali ini kan hanya di NU aja. Makannnya cerita ini kalau menjadi cerita publik kan jadi lucu juga, apalagi cerita orang yang gak percaya wali," tuturnya.


Ia mengungkap bahwa di Malaka ada makam wali bernama Syekh Ismail yang merupakan keturunan keempat Syekh Abdul Qodir Jaelani yang merupakan rajanya para wali.


"Ini di kalangan NU khas dan ini biasa aja. Di situ ada makam wali, namanya Syekh Ismail. Keturuan keempat Syekh Abdul Qodir Jaelani," beber Gus Muwafiq.


Bukan hanya semalam dua malam, rupanya Gus Muwafiq melakukan wiridan sampai 99 hari, sesuai dengan jumlah asmaul husna. "Ya sehabisnya asmaul husna itu. Asmaul husna kan 99, sebanyak itu harinya."


"Kemudian anda dipanggil oleh Gus Dur kembali, terus mendampinginya?" tanya Andy.


"Gak juga, kalau dunia lainnya aja," jawab Gus Muwafiq. "Kalau ada anda, berarti ada sesuatu?" tanya Andy lagi.


Pria kelahiran Lamongan itu mengiyakan, ia memang bukan asisten pribadi Gus Dur untuk urusan resmi kenegaraan, melainkan asisten untuk urusan spiritual yang menurutnya dianggap tak realistis bagi banyak orang.


"Ada sesuatu, itulah. Jadi kalau ada yang sesuatu yang apa gitu, panggil. Ya gitu aja tadi, bukan yang resmi-resmi pakai jas gitu nggak," pungkas Gus Muwafiq. [Democrazy/Hops]

Penulis blog