POLITIK

SBY Sindir Anies: Sekarang Saja Tak Jujur dan Amanah, Bagaimana Nanti?

DEMOCRAZY.ID
September 01, 2023
0 Komentar
Beranda
POLITIK
SBY Sindir Anies: Sekarang Saja Tak Jujur dan Amanah, Bagaimana Nanti?



DEMOCRAZY.ID - Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan Anies Baswedan dan Partai Nasdem tak shiddiq, jujur dan amanah.


Hal itu disampaikan SBY menanggapi duet Anies Baswedan-Cak Imin yang diputuskan sepihak pada 29 Agustus lalu.


Dia merasa keduanya tidak shiddiq, jujur, dan amanah karena mengingkari hal yang disepakati, dan tak memegang komitmen. 


"Sekarang saja tidak shiddiq, jujur, amanah. Bagaimana nanti kalau jadi pemimpin dengan kekuasaan yang besar. Ya mau diapakan," ucapnya di Cikeas, Jawa Barat pada Jumat (31/8).


Di sisi lain, SBY bersyukur ditikung dan ditinggalkan Partai NasDem dan Anies saat ini. Artinya, manuver tersebut tak terjadi sehari sebelum batas pencalonkan capres dan cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).


"Memang kita ditikung dan ditinggalkan seperti ini sekarang. Bayangkan kalau ditikung dan ditinggalkannya kita ini satu dua hari sebelum batas pendaftaran ke KPU," ujar SBY.


Menurutnya, Partai Demokrat mendapat pertolongan dari Allah. Oleh sebab itu dia meminta semua orang bersyukur.


"Bayangkan seperti apa kita masih ditolong oleh Allah kita diselamatkan sejarah. Ini syukur yang pertama," tuturnya.


SBY Merasa Siasat Munculkan Duet Anies-Cak Imin Kasar: It's Really Ugly!


Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak menyangka soal munculnya duet bacapres NasDem Anies Baswedan dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Bagi SBY, siasat yang digunakan sungguh tidak menyenangkan.


SBY awalnya mengakui bahwa politik memang penuh siasat dan strategi. Namun ia tak menyangka jika strateginya sejauh itu.


"Saya mengerti, kita semua mengerti. Politik itu memang penuh strategi, penuh siasat, penuh taktik, caranya banyak. Tapi saya tidak menyangka kalau tindakan itu sejauh ini," kata SBY di Cikeas, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023).


SBY menilai siasat itu telah melampaui batas kepatutan moral dan kasar. Bahkan ia menggambarkan perasaannya dalam ungkapan bahasa Inggris 'it's really ugly'. Artinya adalah sungguh tidak menyenangkan.


"Menurut saya, ini melebihi batas kepatutan moral dan etika dalam politik. Ya kasar. Ya kalau bisa menggunakan istilah bahasa Inggris, it's really ugly," ungkap SBY.


SBY pun berharap pihaknya tidak melakukan siasat politik serupa. "Mudah-mudahan kita tidak melakukan politik seperti itu," katanya.


SBY juga meminta kader memaknainya sebagai ujian dan cobaan. Dia kemudian mengutip ayat dalam surat Al-Insyirah tentang selalu ada kemudahan setelah kesulitan.


"Ini harus kita maknai sebagai ujian dan cobaan, yang harus kita hadapi dan kemudian kita atas. Ingat, sesudah kesulitan, di balik kesulitan, ada kemudahan, fa inna ma'al usri yusro, betul, fa inna ma'al usri yusro," tuturnya. [Democrazy/CNN]

Penulis blog