EKBIS

Mimpi Jokowi Bawa Ekonomi Meroket 7% Tinggal Kenangan!

DEMOCRAZY.ID
Agustus 17, 2023
0 Komentar
Beranda
EKBIS
Mimpi Jokowi Bawa Ekonomi Meroket 7% Tinggal Kenangan!


DEMOCRAZY.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji membawa ekonomi Indonesia terbang tinggi.


Pada masa kampanye 2014, Presiden Jokowi berjanji menciptakan pertumbuhan ekonomi di atas 7%. 


Pada Agustus 2015, Jokowi kembali menegaskan jika ekonomi Indonesia akan meroket setelah kuartal II-2015 hanya tumbuh 4,97% (year on year/yoy).


Berbeda dengan harapan Jokowi, ekonomi Indonesia hanya bisa tumbuh rata-rata 4,12% pada 2014-2015.


Ekonomi Indonesia memang sempat melambung ke level 7,08% (yoy) pada kuartal II-2021. 


Namun, lonjakan pertumbuhan lebih disebabkan oleh basis perhitungan yang sangat rendah pada kuartal II-2020 yakni kontraksi sebesar 5,32% (yoy).


Pertumbuhan ekonomi bahkan melenceng jauh dari yang ditetapkan dalam  Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.


Pada dokumen RPJMN disebutkan jika ekonomi Indonesia diperkirakan akan mencapai 6% pada 2022 pada skenario optimis sementara di skenario moderat di 5,7%. Kenyataannya, ekonomi Indonesia hanya tumbuh 5,31%.


Dalam tiga tahun terakhir (2020-2022), realisasi ekonomi sangat jauh melenceng dibandingkan skenario optimis dan moderat pada RPJMN.


Kondisi bertolak belakang bahkan terjadi pada 2020 di mana ekonomi Indonesia dihantam pandemi Covid-19.


Salah satu faktor melesetnya pertumbuhan ekonomi dibandingkan target pada 2020-2022 adalah pertumbuhan investasi yang jauh di bawah rata-rata. Investasi diharapkan tumbuh 6,6-7% tetapi hanya tumbuh di kisaran 3%. 


Dari sisi lapangan usaha, pemberat utama ada di sektor konstruksi. Sektor tersebut diharapkan tumbuh di kisaran 6% tetapi hanya tumbuh di kisaran 2%.


Jokowi dijadwalkan akan menyampaikan Nota Keuangan dan Rancangan Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2024 pada Rabu (16/8/2023). APBN tersebut akan menjadi APBN tahun terakhir Jokowi.


Sebelum menyimak RAPBN terakhir Jokowi, menarik disimak kembali apa saja yang sudah ditetapkan pemerintahan Jokowi, termasuk target pertumbuhan ekonomi. [Democrazy/CNBC]

Penulis blog