DEMOCRAZY.ID - Posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir Mei 2023 tercatat sebesar US$ 398,3 miliar, turun dibandingkan dengan posisi ULN akhir April 2023 sebesar US$ 403,0 miliar. Penurunan ini dipicu oleh kontraksi ULN sektor swasta. Menurut kalkulasi Bank Indonesia (BI), ULN ini mengalami kontraksi 1,7% secara tahunan (year on year/yoy) dan 1,16% secara bulanan (month to month/mtm) Erwin Haryono, Kepala Departemen Komunikasi BI, mengungkapkan ULN swasta juga menurun dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Posisi ULN swasta pada akhir Mei 2023 tercatat sebesar US$ 196,5 miliar, turun dibandingkan dengan posisi pada bulan sebelumnya sebesar US$ 199,5 miliar. "Secara tahunan, ULN swasta mengalami kontraksi sebesar 5,8% (yoy), lebih dalam dibandingkan kontraksi pada bulan sebelumnya sebesar 4,6% (yoy)," kata Erwin dalam pernyataan resmi, Senin (17/7/2023). Dia menjelaskan kontraksi ULN swasta ini dikontribusikan oleh semakin turunnya ULN perusahaan bukan lembaga keu
DEMOCRAZY.ID - Posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir Mei 2023 tercatat sebesar US$ 398,3 miliar, turun dibandingkan dengan posisi ULN akhir April 2023 sebesar US$ 403,0 miliar. Penurunan ini dipicu oleh kontraksi ULN sektor swasta. Menurut kalkulasi Bank Indonesia (BI), ULN ini mengalami kontraksi 1,7% secara tahunan (year on year/yoy) dan 1,16% secara bulanan (month to month/mtm) Erwin Haryono, Kepala Departemen Komunikasi BI, mengungkapkan ULN swasta juga menurun dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Posisi ULN swasta pada akhir Mei 2023 tercatat sebesar US$ 196,5 miliar, turun dibandingkan dengan posisi pada bulan sebelumnya sebesar US$ 199,5 miliar. "Secara tahunan, ULN swasta mengalami kontraksi sebesar 5,8% (yoy), lebih dalam dibandingkan kontraksi pada bulan sebelumnya sebesar 4,6% (yoy)," kata Erwin dalam pernyataan resmi, Senin (17/7/2023). Dia menjelaskan kontraksi ULN swasta ini dikontribusikan oleh semakin turunnya ULN perusahaan bukan lembaga keu