DEMOCRAZY.ID - Debat sengit terjadi antara politikus Partai Gerindra Andre Rosiade dengan aktivis Faizal Assegaf. Andre tak terima dengan omongan Faizal yang dianggapnya menyudutkan Prabowo dan Gerindra. Dalam salah satu sesi Catatan Demokrasi tvOne, Faizal awalnya mengkritisi bakal capres seperti Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo yang dekat dengan kekuasaan. Dia merasa heran dengan penilaian Prabowo makin tinggi elektabilitasnya karena dekat dengan Jokowi. Faizal sempat menyebut dua bacapres itu tak punya prestasi. Tapi, dipaksakan lewat endorsement karena tak laku. Maka itu, dia menilai dua bacapres itu dekat dengan pusat kekuasaan. Giliran Andre Rosiade yang kemudian diberikan kesempatan menanggapi. Dia meminta Faizal yang mengaku pendukung Anies Baswedan tak perlu menyerang secara negatif Gerindra dan PDIP. Andre jelaskan Gerindra mengambil keputusan berjenjang sebelum mendeklarasikan Prabowo sebagai bacapres. Ia bilang hal itu bukan tiba-tiba karena diputus secara demokrati
DEMOCRAZY.ID - Debat sengit terjadi antara politikus Partai Gerindra Andre Rosiade dengan aktivis Faizal Assegaf. Andre tak terima dengan omongan Faizal yang dianggapnya menyudutkan Prabowo dan Gerindra. Dalam salah satu sesi Catatan Demokrasi tvOne, Faizal awalnya mengkritisi bakal capres seperti Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo yang dekat dengan kekuasaan. Dia merasa heran dengan penilaian Prabowo makin tinggi elektabilitasnya karena dekat dengan Jokowi. Faizal sempat menyebut dua bacapres itu tak punya prestasi. Tapi, dipaksakan lewat endorsement karena tak laku. Maka itu, dia menilai dua bacapres itu dekat dengan pusat kekuasaan. Giliran Andre Rosiade yang kemudian diberikan kesempatan menanggapi. Dia meminta Faizal yang mengaku pendukung Anies Baswedan tak perlu menyerang secara negatif Gerindra dan PDIP. Andre jelaskan Gerindra mengambil keputusan berjenjang sebelum mendeklarasikan Prabowo sebagai bacapres. Ia bilang hal itu bukan tiba-tiba karena diputus secara demokrati