HOT NEWS POLITIK TRENDING

Klaim Menteri Bahlil: Dulu Jokowi Dibilang Plonga-Plongo, Sekarang Dunia Takluk Sama Beliau!

DEMOCRAZY.ID
Maret 13, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
POLITIK
TRENDING
Klaim Menteri Bahlil: Dulu Jokowi Dibilang Plonga-Plongo, Sekarang Dunia Takluk Sama Beliau!


DEMOCRAZY.ID - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia bicara soal survei popularitas dirinya yang tercatat rendah. 


Menurut survei Indikator Politik terbaru pada Juni 2023, popularitas dirinya hanya mencapai 13,7%.


Bahlil mengatakan tak terpengaruh dengan hasil survei ini. Ia lalu menyinggung Presiden Jokowi yang juga sempat dipandang sebelah mata oleh sejumlah pihak, tetapi kini berhasil atas kerja keras.


"Kalau saya sih kerja aja, saya kan orang kampung. Kerja keras aja, sama kayak Pak Jokowi nggak pusing apa kata orang. Dulu dibilang planga-plongo, nggak bisa kerja," kata Bahlil dalam rilis survei Indikator Politik, Minggu (23/7).


"Eh buktinya bukan hanya republik, dunia pun takluk sama dia. Orang kampung nih kalau orang kota salah lihat, susah. Kita punya hati baik," imbuh dia.


Di satu sisi, tingkat kepuasan Bahlil sebagai menteri menurut survei mencapai 82,6%. 


Terkait hal ini, Bahlil memandang ini karena sifat dirinya yang apa adanya.


"Ya saya melihat kalau saya tingkat ketidaksukaan 80% mungkin karena orang Papua nggak bisa bohong. Kalau A, ya A, B ya B," ungkap dia.


"[Tapi] saya kerja aja nggak pengaruh. Tingkat orang suka, itu soal lain. Mungkin saya orang kampung jadi nggak terkenal," tandasnya.


Bahlil Klaim Investor Asing Ingin Presiden Indonesia Berikutnya Seperti Jokowi 


Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengklaim, para investor asing menginginkan Presiden Indonesia berikutnya seperti sosok Joko Widodo (Jokowi).


Menurutnya, tingkat kepercayaan investor asing terhadap Indonesia semakin baik di bawah kepemimpinan mantan Wali Kota Solo itu.


Hal itu terlihat dari realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp177 triliun di kuartal 1-2023, meningkat 20,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.


"PMA ini karena tingkat kepercayaan mereka terhadap Indonesia itu tinggi sekali terutama terhadap kepemimpinan Pak Presiden RI Jokowi, jadi itu tidak bisa dihindari. Sampai sumpah potong kucing, kalau saya ketemu investor selalu ditanya 'the next Pak Jokowi siapa?" katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (28/4/2023).


Ia juga menyebut, banyak investor menginginkan calon pemimpin berikutnya seperti Presiden Jokowi. 


Di mata investor, lanjut dia, Jokowi dianggap sebagai pemimpin yang memiliki komitmen dan konsisten dalam menjalankan kebijakan.


"Jadi kepercayaan publik terhadap kita di bawa kepemimpinan Pak Jokowi itu luar biasa," jelasnya.


"Saya tanyain sama mereka, investor, apa sih yang membedakan Pak Jokowi, dengan mohon maaf para senior-senior kami sebelumnya? Kata mereka, kalau Pak Jokowi deal investasinya sekali kelar, A di atas, di bawa juga A. Gak A di atas, di bawah main-main," ujarnya.


Sekedar informasi, saat ini diprediksi akan ada tiga calon presiden yang akan maju di Pilpres 2024 nanti. Antara mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto. [Democrazy/kumparan]

Penulis blog