HOT NEWS POLITIK TRENDING

Keren! Selain Nikuba, Aryanto Misel Pernah Ciptakan Pemadam Api Dari Kulit Singkong, Langsung Dibeli Orang Jepang!

DEMOCRAZY.ID
Maret 13, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
POLITIK
TRENDING
Keren! Selain Nikuba, Aryanto Misel Pernah Ciptakan Pemadam Api Dari Kulit Singkong, Langsung Dibeli Orang Jepang!


DEMOCRAZY.ID - Nama Aryanto Misel menggemparkan publik atas penemuannya, yaitu Niku Banyu alias Nikuba yang diklaim sebagai teknologi bahan bakar kendaraan yang menggunakan air.


Belakangan ini alat rancangannya yang disebut Nikuba ini mulai lirik negara asing, salah satunya penyedia sumber energi di Italia.


Ternyata selain Nikuba, Aryanto juga pernah membuat pemadam api dari kulit singkong yang dia klaim jika dioleskan ke kaya atau barang yang mudah terbakar api bisa tahan hingga panas 700 derajat.


Hal ini dia ungkapkan pada salah satu podcast yang potongan videonya viral di sosial media TikTok.


“Pemadam api dari kulit singkong, itu juga sudah dibeli juga sama orang Jepang,” ujar Aryanto.


Aryanto juga mengungkapkan kalau pemadam api tersebut sempat dicibir oleh orang Jepang di sekitar awal tahun 2000an saat ia sedang berada di Bali.


“Saat ngobrol awalnya dicibir. Akhirnya saya pulang, dia pulang ke Jepang, sekitar ada sebulan dia lari lagi ke Bali cari teman saya (tanya) di mana pada Aryanto? pengen ketemu saya. Maksudnya dia juga menginginkan resep tadi, ingin dibeli,” ungkapnya.


“Gak Taunya begitu dia pulang memang itu lagi dicari dunia pemadam api dari kulit singkong. Saya jual cuma Rp 750 ribu,” bebernya.


Aryanto Misal juga mengaku pemadam api dari kulit singkong tersebut bisa ia buat sesuai permintaan dan kebutuhan.


“Itu bisa saya buat powder, mau pun liquid cairnya, padahal singkongnya dari Indonesia,” tuturnya.


Saat ditanya soal ide membuat pemadan api dari kulit singkong tersebut, Aryanto mengungkapkan ide itu berawal saat dirinya mencari bahan pengganti untuk pemadam api yang sudah ada saat ini.


“Idenya yang konvensional yang ada, yang dijual di pasaran rata-rata pakai halon. Saya baca buku halon itu sudah dilarang oleh WHO. Untuk Kesehatan dunia itu udah gak boleh sebetulnya,” tuturnya.


“Tapi karena penggantinya belum ada, saya berfikir ada gak organik yang bisa membunuh api. Nah ternyata kulit singkong itu mengandung potassium sitrat, apa itu potassium sitrat? Itu untuk menahan api,” tukasnya. [Democrazy/DW]

Penulis blog