POLITIK TRENDING

Dampingi Jokowi ke China, Luhut Cerita Teringat Senyum Xi Jinping

DEMOCRAZY.ID
Maret 13, 2024
0 Komentar
Beranda
POLITIK
TRENDING
Dampingi Jokowi ke China, Luhut Cerita Teringat Senyum Xi Jinping


DEMOCRAZY.ID - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengaku teringat dengan senyum Presiden China Xi Jinping dalam agenda KTT G20 di Bali tahun lalu. 


Luhut mengartikan senyum itu sebagai apresiasi Xi Jinping atas keberhasilan Indonesia menyelenggarakan KTT G20.


"Saya teringat bagaimana senyum mengembang dari Presiden Xi Jinping kala tiba di Nusa Dua, Bali November 2022 lalu. Senyum yang saya artikan sebagai apresiasi dan dukungan terhadap keberhasilan Indonesia menyelenggarakan gelaran KTT G20 2022," tulis Luhut di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, dilihat Kamis (27/7/2023).


Senyum Xi Jinping kini dia lihat lagi saat kunjungannya ke China mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi). 


Menurutnya ini menjadi contoh baik bagaimana solidaritas dan sinergi antarnegara perlu dijaga.


"Ini sekaligus menjadi contoh yang baik bagi seluruh negara di dunia baik negara maju maupun negara berkembang bagaimana solidaritas dan sinergi adalah kualitas yang perlu dijaga dalam hubungan kemitraan antar negara," terang Luhut.


"Dengan memastikan kedua belah pihak sejalan dengan prinsip senasib sepenanggungan yang memiliki arti besar untuk saling menguntungkan bagi pembangunan dan kemakmuran rakyat kedua bangsa," lanjutnya.


Hubungan Indonesia dan China dianggap Luhut sebagai bentuk persahabatan, bukan sekadar mitra. 


China memang menjadi salah satu investor terbesar di Indonesia, dengan total investasi US$ 3,6 miliar.


Menurut Luhut Indonesia akan terus berupaya mencari peluang kerja sama dengan China. Ia pun bakal menemui sejumlah petinggi perusahaan di China.


"Untuk itu kami juga mengagendakan pertemuan dengan beberapa pimpinan perusahaan-perusahaan Tiongkok yang telah dan akan melakukan investasi di Indonesia, khususnya di sektor hilirisasi industri, petrokimia, energi baru terbarukan, dan kesehatan," tutupnya.



[Democrazy/detik]

Penulis blog