DEMOCRAZY.ID - Sekitar 140-an pegawai Masjid Raya Sheikh Zayed yang dibawahi PT Arsa melakukan mogok kerja. Hal tersebut dilatarbelakangi karena salah satu pegawai dipecat setelah menerima tips dari pengunjung atau jamaah. Dalam aksi tersebut, setidaknya ada sekitar 140-an pegawai yang mogok kerja. Aksi tersebut dilakukan karena mereka tak terima, salah satu pegawai dipecat. "Masalah tips dari pengunjung, aturan sebelumnya dari pimpinan kan diperbolehkan selama kita itu tidak minta, kalau dikasih ya diterima, jangan meminta sama pasang tarif, yaudah kita laksanakan sesuai perintah," kata ES, pegawai yang dipecat, Sabtu (17/6/2023). ES juga mengungkapkan bahwa aksi tersebut menuntut agar dirinya bisa kembali bekerja di sana. "Kalau dari temen-temen pengen saya balik kerja lagi, tapi sudah diusahakan, tapi gabisa. Saya mau dimasukkan PT lagi, tapi nggak di masjid, tapi temen-temen pada gamau," katanya. ES juga mengaku bahwa uang hasil dari tips yang diberikan
DEMOCRAZY.ID - Sekitar 140-an pegawai Masjid Raya Sheikh Zayed yang dibawahi PT Arsa melakukan mogok kerja. Hal tersebut dilatarbelakangi karena salah satu pegawai dipecat setelah menerima tips dari pengunjung atau jamaah. Dalam aksi tersebut, setidaknya ada sekitar 140-an pegawai yang mogok kerja. Aksi tersebut dilakukan karena mereka tak terima, salah satu pegawai dipecat. "Masalah tips dari pengunjung, aturan sebelumnya dari pimpinan kan diperbolehkan selama kita itu tidak minta, kalau dikasih ya diterima, jangan meminta sama pasang tarif, yaudah kita laksanakan sesuai perintah," kata ES, pegawai yang dipecat, Sabtu (17/6/2023). ES juga mengungkapkan bahwa aksi tersebut menuntut agar dirinya bisa kembali bekerja di sana. "Kalau dari temen-temen pengen saya balik kerja lagi, tapi sudah diusahakan, tapi gabisa. Saya mau dimasukkan PT lagi, tapi nggak di masjid, tapi temen-temen pada gamau," katanya. ES juga mengaku bahwa uang hasil dari tips yang diberikan