HOT NEWS POLITIK TRENDING

Sudirman Said Kesal Cawapres Anies Justru Minta Restu Jokowi, Siapa?

Democrazy Media
Maret 13, 2024
0 Komentar
Beranda
HOT NEWS
POLITIK
TRENDING
Sudirman Said Kesal Cawapres Anies Justru Minta Restu Jokowi, Siapa?


DEMOCRAZY.ID - Ketua Tim 8 Koalisi Perubahan Sudirman Said mengaku kesal. Semua Cawapres pendamping Anies justru minta restu Presiden Jokowi.


Sudiman Said kesal merasa sulit cari Cawapres pendamping Anies, "Dari lima nama yang kita jajaki. Sebagaian besar minta restu Jokowi," ungkapnya.


"Mereka minta restu Jokowi sebelum respon tawaran kita," ujar Sudirman Said kesal saat jajaki lima nama di daftar Cawapres untuk Anies.


Sudirman Said makin kesal, karena ada tokoh ogah bertemu, "Dia tolak temui delegasi kita. Alasannya ga nyaman," terang dia.


Dia jelaskan, ada lima nama tokoh dijajaki, "Mereka sudah penuhi syarat 1 sampai 5 Cawapres," kata Sudirman Said. Namun realitas justru bikin kesal.


"Pak Anies lalu ajukan syarat tambahan. Syarat nomor nol; yakni punya keberanian tampil," jelas Sudirman Said via di Channel FNN (21/6).


Bagi Sudirman, alasan minta restu Presiden justru bukti Presiden tidak netral, "Ini bukti jelas kalau Presiden memang tak netral," ujar kesal. 


Sudirman Said Benarkan Kemungkinan Anies Jadi Tersangka KPK


Ketua Tim 8 Koalisi Perubahan Sudirman Said benarkan kemungkinan Anies Baswedan jadi tersangka KPK atas kasus Formula E Jakarta.


Soal kemungkinan Anies jadi tersangka KPK, Sudirman Said tak menepis bahkan benarkan ancaman itu sedang disiasati Tim 8 Koalisi Perubahan.


Sudirman benarkan jika kasus Anies di KPK belum selesai, "Benar sekali (soal Anies jadi tersangka KPK), memang belum selesai," terang dia via Channel FNN (21/6).


Strategi yang tengah dilakukan Koalisi Perubahan, kata Sudirman Said, adalah memperkokoh soliditas diantara Parpol koalisi.


"Saya yakin dengan menunjukkan confidence level (tidak kepercayaan) yang tinggi, kompak dan solid maka pihak lain akan berhitung," ujarnya.


Kami akan terus bangun kepercayaan diri seluruh kader Parpol dan para relawan, "Keyakinan ini penting untuk terus dijaga," ungkapnya.


Sudirman Said Nilai Opini Denny Cegah MK Kebablasan


Ketua Tim 8 Koalisi Perubahan Sudirman Said nilai opini Denny Indrayana buat Mahkamah Konstitusi (MK) tidak kebablasan buat keputusan Sistem Pemilu 2024.


"MK akhirnya tidak kebablasan buat keputusan setelah digempur opini Denny Indrayana," terang Sudirman Said dalam Channel FNN (21/6).


Menurut Sudirman Said, opini Denny Indrayana justru cegah MK kebablasan putuskan Sistem Pemilu, 


"Mungkin orang MK gusar (marah), tapi dilihat sisi lain," ujarnya.


Sebenarnya banyak orang katakan jika Denny tak gempur dengan opini, "Mungkin MK akan kebablasan," kata Sudirman Said.


Ia melihat opini Denny Indrayana adalah sebuah peringatan, "Dan saya percaya. Apa yang dikatakan Denny, pada akhirnya terbukti benar," terang Sudirman Said.


Sementara Wakil Ketua Hakim MK Saldi Isra lewat Rapat Permusyawaratan Hakim nilai Denny melanggar kode etik advokat. MK pun mendukung polisi untuk mengusut Denny bocorkan rahasia. [Democrazy/KL]

Penulis blog