DEMOCRAZY.ID - Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie alias Gus Choi menyebut pernyataan budayawan Butet Kartaredjasa tak lebih dari seorang buzzer bayaran. Ia menyampaikan demikian dalam merespons pernyataan Butet yang menyinggung ada orang yang tengah dipantau KPK, tapi mengaku tengah dijegal. "Butet itu seniman enggak usah ditanggapi, mungkin juga buzzerRp, sehingga ucapannya bau alkohol politik," kata Gus Choi ketika dikonfirmasi, Senin (26/6). Gus Choi menyebut jika ucapan seniman ataupun budayawan tulen biasanya akan datang dari hati nurani yang pernyataannya ditujukan untuk mengkritik demi kebaikan. "Kalau ocehan Butet ini kekuasaan. Baiknya dia ngoceh enggak usah kita tanggapi karena itu berbau alkohol politik kelompok," ucap dia. Sebelumnya, pada puncak perayaan Bulan Bung Karno yang digelar oleh DPP PDIP, Butet menampilkan monolog yang menyinggung banyak hal. Salah satunya ia menyinggung sosok yang tengah dipantau oleh KPK, tapi mengaku tengah dijegal.
DEMOCRAZY.ID - Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie alias Gus Choi menyebut pernyataan budayawan Butet Kartaredjasa tak lebih dari seorang buzzer bayaran. Ia menyampaikan demikian dalam merespons pernyataan Butet yang menyinggung ada orang yang tengah dipantau KPK, tapi mengaku tengah dijegal. "Butet itu seniman enggak usah ditanggapi, mungkin juga buzzerRp, sehingga ucapannya bau alkohol politik," kata Gus Choi ketika dikonfirmasi, Senin (26/6). Gus Choi menyebut jika ucapan seniman ataupun budayawan tulen biasanya akan datang dari hati nurani yang pernyataannya ditujukan untuk mengkritik demi kebaikan. "Kalau ocehan Butet ini kekuasaan. Baiknya dia ngoceh enggak usah kita tanggapi karena itu berbau alkohol politik kelompok," ucap dia. Sebelumnya, pada puncak perayaan Bulan Bung Karno yang digelar oleh DPP PDIP, Butet menampilkan monolog yang menyinggung banyak hal. Salah satunya ia menyinggung sosok yang tengah dipantau oleh KPK, tapi mengaku tengah dijegal.