DEMOCRAZY.ID - Bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo mengaku heran diserbu banyak komentar negatif usai menelepon Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono untuk menyampaikan keluhan warga Jakarta. "Ini soal pelayanan publik biasa saja. Karena kemarin saya datang ke salah satu pasar saya telepon Pak Gubernur DKI, saya telepon Pak Sekda DKI yang kebetulan dua-duanya saya kenal, terus di-upload, kok di-bully ya?" kata Ganjar kepada wartawan di Jati Padang, Jakarta Selatan, seperti dikutip detikcom, Minggu (25/6). Ganjar sebelumnya mengontak Heru soal keluhan para pedagang Pasar Anyar Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara soal besarnya biaya retribusi pasar bulanan. Ganjar menerima keluhan itu saat dia sarapan dan berbincang dengan para pedagang usai blusukan ke sejumlah kios di Pasar Warakas dan Pasar Anyar Bahari, Sabtu (24/6). Saat itu seorang pedagang menghampiri Ganjar dan mengeluhkan pasar yang sepi karena kalah dengan penjualan online. Ia juga mengeluhkan biaya retribusi pas
DEMOCRAZY.ID - Bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo mengaku heran diserbu banyak komentar negatif usai menelepon Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono untuk menyampaikan keluhan warga Jakarta. "Ini soal pelayanan publik biasa saja. Karena kemarin saya datang ke salah satu pasar saya telepon Pak Gubernur DKI, saya telepon Pak Sekda DKI yang kebetulan dua-duanya saya kenal, terus di-upload, kok di-bully ya?" kata Ganjar kepada wartawan di Jati Padang, Jakarta Selatan, seperti dikutip detikcom, Minggu (25/6). Ganjar sebelumnya mengontak Heru soal keluhan para pedagang Pasar Anyar Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara soal besarnya biaya retribusi pasar bulanan. Ganjar menerima keluhan itu saat dia sarapan dan berbincang dengan para pedagang usai blusukan ke sejumlah kios di Pasar Warakas dan Pasar Anyar Bahari, Sabtu (24/6). Saat itu seorang pedagang menghampiri Ganjar dan mengeluhkan pasar yang sepi karena kalah dengan penjualan online. Ia juga mengeluhkan biaya retribusi pas