DEMOCRAZY.ID - Kader Partai Demokrat, Eko Jhones mempertanyakan apa yang diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus Formula E, pasalnya mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan tidak korupsi. Selain penegasan Anies Baswedan, Eko Jhones mengatakan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga menyatakan Formula E tidak bermasalah, tak hanya itu, ajang balapan mobil litrik ini juga memperoleh untung. "Nah jadi KPK tuh periksa apanya wong hasil aydit BPK juga gak ada masalah. Gelaran Formula E sendiri untung walau ga besar," ujarnya dikutip dari Twitter pribadinya, Sabtu (24/6). Dan seharusnya KPK melah memeriksa proyek pembangunan Sirkuit Mandalika. "Lah itu sirkuit Mandalika utang 4 triliun trus acaranyarugi 150 Miliar kenapa gak diperiksa sama KPK?" sambungnya. Nah jadi KPK tuh periksa apanya wong hasil aydit BPK juga gak ada masalah. Gelaran Formula E sendiri untung walau ga besar. Lah itu sirkuit Mandalika utang 4 triliun trus ac
DEMOCRAZY.ID - Kader Partai Demokrat, Eko Jhones mempertanyakan apa yang diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus Formula E, pasalnya mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan tidak korupsi. Selain penegasan Anies Baswedan, Eko Jhones mengatakan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga menyatakan Formula E tidak bermasalah, tak hanya itu, ajang balapan mobil litrik ini juga memperoleh untung. "Nah jadi KPK tuh periksa apanya wong hasil aydit BPK juga gak ada masalah. Gelaran Formula E sendiri untung walau ga besar," ujarnya dikutip dari Twitter pribadinya, Sabtu (24/6). Dan seharusnya KPK melah memeriksa proyek pembangunan Sirkuit Mandalika. "Lah itu sirkuit Mandalika utang 4 triliun trus acaranyarugi 150 Miliar kenapa gak diperiksa sama KPK?" sambungnya. Nah jadi KPK tuh periksa apanya wong hasil aydit BPK juga gak ada masalah. Gelaran Formula E sendiri untung walau ga besar. Lah itu sirkuit Mandalika utang 4 triliun trus ac