DEMOCRAZY.ID - Desas-desus runtuhnya Rusia dalam waktu dekat beserta usia Presiden Vladimir Putin yang diisukan tak akan lama lagi makin banyak digaungkan.
Para pakar menyebut ada banyak hal yang akan terjadi jika Putin meninggal, salah satunya kehancuran negara bekas Uni Soviet tersebut.
Seorang penulis Rusia, Mikhail Shishkin, mengeklaim bahwa tanpa kepemimpinan Putin, negara itu akan runtuh seperti "kejatuhan sebuah kekaisaran".
Ini akan menyebabkan kekacauan di jalan-jalan Rusia dan tentu mengakhiri perang di Ukraina.
Jika Putin, yang telah berkuasa selama 23 tahun, jatuh atau mati, Shishkin meramalkan bahwa akan ada perebutan kekuasaan dengan perang di Ukraina yang tidak termasuk dalam daftar prioritas.
"Perang di Ukraina akan berhenti dan perang bandit akan dimulai untuk menguasai Rusia dan orang-orang ini, yang akan berjuang untuk hidup mereka dan untuk kekuasaan, tidak peduli milik siapa Krimea atau Donbas," katanya, dikutip dari Express, Selasa (9/5/2023).
Penulis My Russia: War or Peace yang diterbitkan pada Maret lalu itu mengatakan bahwa gubernur regional akan melindungi diri mereka sendiri, menyita aset mereka dan menggunakan tentara swasta.
Sama seperti Shishkin, tokoh oposisi Rusia Lyubov Sobol mengatakan kepada Foreign Policy awal tahun ini bahwa dia juga melihat kebebasan untuk semua kekacauan di Rusia pasca hancurnya Putin.
"Akan ada banyak kekacauan politik setelah Putin. Siapa pun dapat mengambil bagian. Tetapi memiliki sumber daya dari nama terkenal, outlet media, dan pengikut sangat berguna," katanya.
Selama pemerintahan Putin, tokoh-tokoh oposisi telah diberantas. Alexei Navalny, politisi oposisi paling terkemuka di negara itu, saat ini berada di penjara dengan dugaan bulan lalu bahwa dia tidak sehat setelah diberi racun.
Satu-satunya jaminan tertulis dalam konstitusi yang menetapkan bahwa perdana menteri Rusia Mikhail Mishustin akan mengambil alih jika sesuatu terjadi pada Putin.
Jika Putin benar-benar meninggal, para pengikutnya kemungkinan besar akan berharap untuk menggantikannya dengan seseorang yang dapat melanjutkan warisannya sambil memastikan bahwa para pendukungnya tidak dianiaya karena keterlibatan mereka dengannya.
Sebelumnya, isu usia Putin tidak akan lama lagi muncul setelah pembicaraan baru tentang kesehatan Putin.
Makalah Pentagon, bocor pada April, termasuk dokumen yang mengklaim bahwa Putin sedang menjalani kemoterapi.
Putin juga sebelumnya diisukan sempat menerima dugaan percobaan pembunuhan.
Administrasi kepresidenan Rusia mengklaim bahwa Ukraina menggunakan pesawat tak berawak untuk menyerang Kremlin dalam apa yang dikatakan sebagai upaya pembunuhan Putin. [Democrazy/cnbc]