DEMOCRAZY.ID - Seorang sipir Lapas Kelas IA Rajabasa Bandar Lampung Dhawank Delvi viral karena pamer harta, termasuk Harley Davidson di media sosial. Sipir penjara itu telah diberi sanksi oleh Kanwil Kemenkumham Lampung.
"Dia sudah kami periksa dan mengaku bersalah. Kami kenakan sanksi dengan dipindah tugas ke kantor wilayah untuk dilakukan pembinaan," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung, Sorta Delima Lumban Tobing kepada detikSumut, Sabtu (22/4/2023).
Sorta juga menyampaikan bahwa Dhawank telah meminta maaf atas kegaduhan yang telah dibuatnya.
"Yang bersangkutan telah meminta maaf telah karena membuat pemberitaan yang meresahkan masyarakat atas kecerobohannya. Kami juga berikan tindakan tegas dengan peringatan dan teguran juga kepada istrinya agar tidak mengulangi perbuatan tidak terpuji," tegasnya.
Dhawank juga mengaku bahwa sepeda motor Harley Davidson yang viral di medsos itu adalah miliknya. Itu merupakan foto lama pada 2021 lalu.
"Yang bersangkutan juga telah mengakui bahwa motor Harley itu memang miliknya. Dia juga mengaku bahwa foto itu diambil pada tahun 2021 lalu," katanya.
Diketahui, sipir lapas itu viral dan menjadi sorotan netizen karena dinilai pamer harta di media sosial.
Sipir penjara bernama Dhawank Delvi itu bahkan disebut memiliki motor gede Harley Davidson.
Dari beberapa foto yang diterima detikSumut, Dhawank memang terlihat menampilkan foto dengan barang mewah yang disebut miliknya. Dia bahkan berfoto di atas Harley Davidson.
Pada foto lainnya, tampak juga Dhawank berfoto di atas motor trail. Kemudian dia juga tampak berfoto dengan seseorang yang tengah memegang sejumlah uang.
Dhawank juga dikatakan berangkat umroh dengan menggunakan pesawat kelas bisnis dengan istrinya.
Dikonfirmasi terkait hal itu, kepada detikSumut Kepala Lapas Kelas IA Rajabasa, Meizar mengakui bahwa yang bersangkutan merupakan anggotanya.
"Iya benar," jawab dia singkat, Sabtu (22/4/2023).
Dia adalah Dhawank Delvi, Polsuspas (sipir) Lapas Rajabasa Lampung, pegawai @kumhamlampung. Keren ya harley-nya?
— #99 (@PartaiSocmed) April 21, 2023
cc: @Kemenkumham_RI pic.twitter.com/3st0WSOUL1
[Democrazy/detik]