DEMOCRAZY.ID - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono membuat kebijakan anyar mengenai trotoar yang dibangun pada zaman Anies Rasyid Baswedan dibongkar, untuk diubah menjadi jalan raya di kawasan pertigaan lampu merah Santa, Jakarta Selatan. Kebijakan itu menuai kritik dari sejumlah warganet karena dinilai mengesampingkan hak pedestrian. Namun, anggota DPRD DKI Jakarta justru menyebut pembangunan trotoar di masa Anies hanya kebijakan mengada-ngada dan memang harus dibongkar. Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah mengatakan, komisi yang membidangi pekerjaan umum hingga tata ruang selama bertahun-tahun mengeluhkan pembangunan trotoar pada era gubernur sebelumnya. Dia mengaku, mendapat komplain dari masyarakat bahwa jalan di sekitarnya menjadi sempit akibat pembangunan trotoar di kawasan Santa. "Saya sangat sependapat dengan Pak Pj Gubernur kalau memang mengevaluasi menata kembali trotoar yang memang kita sudah buat dengan harga yang begitu tinggi, begit...
DEMOCRAZY.ID - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono membuat kebijakan anyar mengenai trotoar yang dibangun pada zaman Anies Rasyid Baswedan dibongkar, untuk diubah menjadi jalan raya di kawasan pertigaan lampu merah Santa, Jakarta Selatan. Kebijakan itu menuai kritik dari sejumlah warganet karena dinilai mengesampingkan hak pedestrian. Namun, anggota DPRD DKI Jakarta justru menyebut pembangunan trotoar di masa Anies hanya kebijakan mengada-ngada dan memang harus dibongkar. Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah mengatakan, komisi yang membidangi pekerjaan umum hingga tata ruang selama bertahun-tahun mengeluhkan pembangunan trotoar pada era gubernur sebelumnya. Dia mengaku, mendapat komplain dari masyarakat bahwa jalan di sekitarnya menjadi sempit akibat pembangunan trotoar di kawasan Santa. "Saya sangat sependapat dengan Pak Pj Gubernur kalau memang mengevaluasi menata kembali trotoar yang memang kita sudah buat dengan harga yang begitu tinggi, begit...