DEMOCRAZY.ID - Papan nama Muhammadiyah Tampo Cluring Banyuwangi dipotong lagi, Sabtu (8/4/2023). Papan nama itu berada di Masjid Al Hidayah Dusun Krajan Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi. Kejadian pemotongan papan nama Muhammadiyah ini dilakukan sesaat setelah warga dan jamaah melaksanakan shalat Isya dan Tarawih sekitar pukul 19.40. Beberapa jamaah sebelum shalat masih melihat papan nama tersebut. Namun selang beberapa waktu kedua papan nama sudah tidak ada di tempatnya. Kondisi kaki tiang terpotong bekas digergaji memakai gerinda. “Tadi masuk masjid pas shalat Isya masih ada, terus setelah taraweh saya pulang. Begitu lewat lagi di depan masjid papan sudah tidak ada. Ada Wawan, Cip, Samuri, Sugik. Selain itu ada beberapa anak-anak yang sedang tadarus Quran,” papar Supriyadi, jamaah masjid Al Hidayah. Supri menambahkan, kemungkinan yang memotong adalah Wawan dengan dibantu Cip yang tidak lain bapaknya sendiri, dengan disaksikan Samuri, Sugik, Sariyono dan beberapa orang lag
DEMOCRAZY.ID - Papan nama Muhammadiyah Tampo Cluring Banyuwangi dipotong lagi, Sabtu (8/4/2023). Papan nama itu berada di Masjid Al Hidayah Dusun Krajan Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi. Kejadian pemotongan papan nama Muhammadiyah ini dilakukan sesaat setelah warga dan jamaah melaksanakan shalat Isya dan Tarawih sekitar pukul 19.40. Beberapa jamaah sebelum shalat masih melihat papan nama tersebut. Namun selang beberapa waktu kedua papan nama sudah tidak ada di tempatnya. Kondisi kaki tiang terpotong bekas digergaji memakai gerinda. “Tadi masuk masjid pas shalat Isya masih ada, terus setelah taraweh saya pulang. Begitu lewat lagi di depan masjid papan sudah tidak ada. Ada Wawan, Cip, Samuri, Sugik. Selain itu ada beberapa anak-anak yang sedang tadarus Quran,” papar Supriyadi, jamaah masjid Al Hidayah. Supri menambahkan, kemungkinan yang memotong adalah Wawan dengan dibantu Cip yang tidak lain bapaknya sendiri, dengan disaksikan Samuri, Sugik, Sariyono dan beberapa orang lag