GLOBAL HOT NEWS TRENDING

Aktivis Pro Palestina di London Adakan 'Protes Darurat' Terhadap Serangan Israel di Masjid Al-Aqsa

DEMOCRAZY.ID
Maret 13, 2024
0 Komentar
Beranda
GLOBAL
HOT NEWS
TRENDING
Aktivis Pro Palestina di London Adakan 'Protes Darurat' Terhadap Serangan Israel di Masjid Al-Aqsa


DEMOCRAZY.ID -  Aktivis pro-Palestina mengadakan protes darurat di luar kedutaan Israel di ibukota Inggris, London, pada hari Sabtu, 9 April 2023.


Mereka menuntut sanksi terhadap Israel atas kekerasan yang dilakukan terhadap warga Palestina baru-baru ini di masjid Al-Aqsa.


Diketahui, Polisi Israel bentrok dengan warga Palestina di dalam masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada 5 April 2023, dengan Israel membombardir Gaza dan Lebanon sebagai tanggapan atas tembakan roket oleh militan Palestina.


“Tadi malam Israel juga membombardir Jalur Gaza yang terkepung, merusak Rumah Sakit Anak Durra dan melukai seorang anak berusia 12 tahun,” kata Friends of Al-Aqsa yang berbasis di Inggris, dilansir Arab News.


Bukan hanya itu para jemaah Palestina dipukuli dan menyerang anak-anak dengan gas air mata.


"Pada hari Rabu, Pasukan Pendudukan Israel memukuli jemaah dengan pentungan dan senapan di situs paling suci di Yerusalem untuk umat Islam," kata FOA dalam sebuah pernyataan.


“Kemarin pasukan Israel menyerang pria, wanita, dan anak-anak Palestina dengan gas air mata, granat kejut, dan peluru berlapis karet," tambahnya.


Menurutnya serangan Israel terhadap jemaah Palestina di Al-Aqsa sedang meningkat, terutama selama Ramadhan, di bawah pendudukan ilegal Israel dan rezim apartheid yang brutal.


Dr. Ismail Patel, ketua dan pendiri FOA meminta sanksi harus diberikan pada Israel untuk perlakuan kejinya itu.


“Cukup sudah. Kami tidak membutuhkan pernyataan atau kata-kata kecaman dari anggota parlemen dan pemimpin kami, kami membutuhkan sanksi terhadap Israel, sekarang," katanya.


Sebagai informasi, protes tersebut diselenggarakan oleh FOA dan berkoordinasi dengan Koalisi Hentikan Perang, Kampanye Solidaritas Palestina, Asosiasi Muslim Inggris, Kampanye Perlucutan Senjata Nuklir dan Forum Palestina di Inggris.


“Sudah waktunya untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas pemukulan brutal berulang kali terhadap jamaah Palestina, kejahatan berkelanjutan terhadap warga Palestina dan pelanggaran hukum internasional,” kata Patel.


"Jika serangan ini dilakukan oleh negara lain, pemerintah Inggris tidak akan ragu untuk menjatuhkan sanksi hari ini," tutupnya. [Democrazy/HH]

Penulis blog