DEMOCRAZY.ID - Pengamat dan akademisi Rocky Gerung menyoroti ambisi besar Presiden Jokowi terhadap Proyek yang memakan dana fantastis, Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Rocky menyinggung sejumlah analisis akademik yang menyebut Indonesia belum siap dalam pemindahan ibu kota, terlebih ada beberapa negara yang dinilai lebih maju dari Indonesia, namun dalam hal pemindahan Ibu Kota justru gagal.
“Kalau penjelasan rasional nggak bisa ditemukan maka kita mesti cara penjelasan irasional,” ujar Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN) dikutip Selasa (28/2/23).
Karena, menurut Rocky, jika alasan-alasan rasional soal tak bisa ditemukan dalam penjelasan pemerintah soal proyek ini, maka penjelasan yang tak masuk akal bisa jadi dipilih pemerintah.
Dengan gaya khasnya yang nyeleneh, Rocky menduga Jokowi mengikuti saran mistis untuk pembangunan IKN.
“Bagi saya ini mungkin ada fatwa dukun misalnya, ‘Pak Jokowi kalau mau diingat terus harus bangun IKN, Pak Jokowi kalau mau tiga periode bangun IKN’,”
“Satu-satunya penjelasan ya yang irasional, semua pemimpin kita kandiperlihara oleh bagian metafisika,” ujarnya.
Jika hal itu benar, menurut Rocky, Menteri atau lingkup istana pun akan susah mengingatkan Jokowi karena mereka sendiri mungkin masih percaya hal yang sama.
“Menteri-menteri teknis itu merasa mau ditegur nggak enak tapi jangan-jangan benar,” lanjutnya.
Jokowi sebelumnya pasang target tinggi soal IKN yang bakal menyelenggarakan upacara 17 Agustus 2024 di IKN.
"Karena memang kita ada target 17 Agustus 2024 ada upacara bendera di IKN," ujar Jokowi saat mengunjungi kawasan kompleks perumahan menteri kawasan IKN. [Democrazy/suara]