DEMOCRAZY.ID - Bisa dibilang tanpa jasa seorang Sultan Agung, maka Mataram takkan sehebat seperti yang pernah kita baca di buku. Di masanya, Mataram berhasil menjadi kesultanan terbesar dengan menguasai hampir seluruh Jawa, termasuk Madura. Rakyat sendiri juga sejahtera karena Sultan Agung begitu bijaksana. Tapi, masa keemasan ini berakhir ketika sang Sultan mangkat serta naiknya putra beliau yang bernama Amangkurat I. Amangkurat I bisa dikatakan sebagai alasan kenapa Mataram yang jaya berangsur-angsur runtuh. Di masanya, begitu banyak terjadi ketidakpuasan serta pemberontakan. Penyebabnya adalah karena Amangkurat I sendiri yang memimpin dengan cara diktator sehingga rakyat banyak yang jengah padanya. Begitu banyak pula kekejaman yang dilakukannya. Salah satunya adalah pembantaian 5.000 ulama yang jadi tragedi paling mengerikan sepanjang sejarah kerajaan Mataram. Selain kejam dan diktator, Amangkurat I juga melakukan banyak sekali manuver tidak cerdas, sehingga Mataram pun makin l
Kisah Raja Kejam Era Mataram, Bunuh Adik Sendiri hingga Tokoh Ulama
Maret 12, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Bisa dibilang tanpa jasa seorang Sultan Agung, maka Mataram takkan sehebat seperti yang pernah kita baca di buku. Di masanya, Mataram berhasil menjadi kesultanan terbesar dengan menguasai hampir seluruh Jawa, termasuk Madura. Rakyat sendiri juga sejahtera karena Sultan Agung begitu bijaksana. Tapi, masa keemasan ini berakhir ketika sang Sultan mangkat serta naiknya putra beliau yang bernama Amangkurat I. Amangkurat I bisa dikatakan sebagai alasan kenapa Mataram yang jaya berangsur-angsur runtuh. Di masanya, begitu banyak terjadi ketidakpuasan serta pemberontakan. Penyebabnya adalah karena Amangkurat I sendiri yang memimpin dengan cara diktator sehingga rakyat banyak yang jengah padanya. Begitu banyak pula kekejaman yang dilakukannya. Salah satunya adalah pembantaian 5.000 ulama yang jadi tragedi paling mengerikan sepanjang sejarah kerajaan Mataram. Selain kejam dan diktator, Amangkurat I juga melakukan banyak sekali manuver tidak cerdas, sehingga Mataram pun makin l