Oleh: Sholihin MS Pemerhati Masalah Sosial dan Politik Mengapa Jokowi selalu minta ditemani Prabowo? Kata Prabowo: Jokowi sedang mengajari saya cara memimpin negara. Benarkah ? Bagaimana mungkin Jokowi yang selalu salah langkah dan membuat kebijakan keliru mau mengajari orang yang lebih berpengalaman dalam dunia (organisasi) militer ? Dalam hemat penulis, bukan itu alasannya. Yang mungkin sedang terjadi dalam diri Jokowi adalah munculnya rasa cemas yang tinggi menghadapi masa depan yang suram sehingga dia memerlukan seseorang yang “kuat” yang bisa “menghibur dan melindunginya”. Dan Prabowo adalah sosok yang dianggap bisa “menghibur” dan “melindungi” dirinya. Kenapa bukan Ganjar Pranowo saja (yang digadang-gadang jadi penerusnya?) Kalau Ganjar posisinya saat ini sangat lemah. Selain karena faktor “sudah dibuang” oleh PDIP, juga elektabilitas Ganjar (secara real) sangat rendah karena dianggap sebagai Gubernur gagal. Bagi orang yang suka membaca gerak-gerik tubuh seseorang, akan bisa men
Oleh: Sholihin MS Pemerhati Masalah Sosial dan Politik Mengapa Jokowi selalu minta ditemani Prabowo? Kata Prabowo: Jokowi sedang mengajari saya cara memimpin negara. Benarkah ? Bagaimana mungkin Jokowi yang selalu salah langkah dan membuat kebijakan keliru mau mengajari orang yang lebih berpengalaman dalam dunia (organisasi) militer ? Dalam hemat penulis, bukan itu alasannya. Yang mungkin sedang terjadi dalam diri Jokowi adalah munculnya rasa cemas yang tinggi menghadapi masa depan yang suram sehingga dia memerlukan seseorang yang “kuat” yang bisa “menghibur dan melindunginya”. Dan Prabowo adalah sosok yang dianggap bisa “menghibur” dan “melindungi” dirinya. Kenapa bukan Ganjar Pranowo saja (yang digadang-gadang jadi penerusnya?) Kalau Ganjar posisinya saat ini sangat lemah. Selain karena faktor “sudah dibuang” oleh PDIP, juga elektabilitas Ganjar (secara real) sangat rendah karena dianggap sebagai Gubernur gagal. Bagi orang yang suka membaca gerak-gerik tubuh seseorang, akan bisa men