DEMOCRAZY.ID - Indonesia saat ini memasuki tahun politik karena jelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024. Stabilitas politik nasional dinilai penting untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia. Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan, stabilitas politik hanya akan tercipta jika dua kekuatan politik nasional bersatu dan bekerjasama dengan erat. Dia menyebut dua kekuatan itu golongan nasionalis dan golongan Islam. Menurut dua, dengan eratnya dua kekuatan itu akan menciptakan lapangan kerja dan membangun perekonomian nasional. "(Stabilitas politik) tidak mungkin hanya yang satu berkuasa, yang lain dipinggirkan. Sampai kapanpun, dua golongan ini tetap ada," kata Yusril dalam keterangannya Minggu, 12 Februari 2023. Yusril meminta, agar semua pihak menerima keberadaan dua golongan tersebut. Caranya tetap menghormati dan menghargai keragaman etnik, adat dan budaya serta agama-agama yang hidup dan berkembang di Tanah Air. "Siap
Yusril: Rasa Pede Bisa Dibangun Pemimpin Yang Cerdas, Omongannya Didengarkan Rakyat
Februari 13, 2023
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Indonesia saat ini memasuki tahun politik karena jelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024. Stabilitas politik nasional dinilai penting untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia. Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan, stabilitas politik hanya akan tercipta jika dua kekuatan politik nasional bersatu dan bekerjasama dengan erat. Dia menyebut dua kekuatan itu golongan nasionalis dan golongan Islam. Menurut dua, dengan eratnya dua kekuatan itu akan menciptakan lapangan kerja dan membangun perekonomian nasional. "(Stabilitas politik) tidak mungkin hanya yang satu berkuasa, yang lain dipinggirkan. Sampai kapanpun, dua golongan ini tetap ada," kata Yusril dalam keterangannya Minggu, 12 Februari 2023. Yusril meminta, agar semua pihak menerima keberadaan dua golongan tersebut. Caranya tetap menghormati dan menghargai keragaman etnik, adat dan budaya serta agama-agama yang hidup dan berkembang di Tanah Air. "Siap