HUKUM

Disindir Angkuh oleh BW, Firli Jelaskan Soal Penarikan 2 Jenderal di KPK

DEMOCRAZY.ID
Februari 12, 2023
0 Komentar
Beranda
HUKUM
Disindir Angkuh oleh BW, Firli Jelaskan Soal Penarikan 2 Jenderal di KPK


DEMOCRAZY.ID - Mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto (BW) meminta pimpinan KPK jangan angkuh soal penarikan dua jenderal di KPK ke Polri. 


Ketua KPK Firli Bahuri menjelaskan soal mutasi dua jenderal Polri tersebut.


Firli menyebut KPK telah mengusulkan promosi bagi Deputi Penindakan, dan Direktur Penyelidikan. Surat usulan itu telah dikirim pada November 2022.


"Di KPK, Deputi Penindakan telah menjabat selama 2 tahun 9 bulan sedangkan Direktur Penyelidikan selama 2 tahun 5 bulan," kata Firli, Sabtu (11/2/2023).


"Usulan promosi tersebut merupakan bagian dari pengembangan karier setiap Pegawai Negeri yang Dipekerjakan (PNYD) di KPK pada instansi asalnya, termasuk pegawai dari unsur Polri," katanya.


Soal pola pengembangan karir demikian pun disebut telah dilakukan KPK sejak lama. 


Pengembangan karir itu diterapkan bagi ASN KPK sebagai bagian dari manajemen SDM.


"Pimpinan menyadari pentingnya lembaga KPK yang prima dan mumpuni, salah satunya tentu kualitas dan kompetensi setiap SDM-nya," kata Firli.


"Hal ini untuk mendukung efektivitas pelaksanaan tugas pemberantasan korupsi yang berdaya guna optimal, baik melalui upaya pendidikan antikorupsi, pencegahan, maupun penindakan tindak pidana korupsi," ujarnya.


Firli membantah penarikan 2 jenderal terkait dengan penyelidikan kasus di KPK. Soal mutasi tersebut dinilai hal yang wajar di KPK.


"Dengan demikian, manajemen SDM ini merupakan mekanisme yang wajar dan bahkan sebuah keniscayaan, serta kami memastikan tidak terkait dengan penanganan perkara di KPK," ucapnya.


Protes BW


BW protes soal pencopotan dua jenderal di KPK. Dua jenderal itu ditarik kembali ke institusi asalnya, Polri. 


BW minta pimpinan KPK di bawah Ketua Firli Bahuri agar tidak menunjukkan sikap angkuh.


"Tindakan seperti ini harus disudahi. Pimpinan KPK tidak boleh lagi one man show, angkuh, pongah, dan bertindak sewenang-wenang melakukan tindakan yang punya indikasi melawan hukum," kata BW dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/2).


Dua jenderal yang ditarik kembali ke Polri dari KPK adalah Deputi Penindakan Karyoto dan Direktur Penyelidikan Endar Priantoro. 


Pencopotan itu dicurigai BW terkait polemik penersangkaan Anies Baswedan di kasus Formula E. 


Dua jenderal menolak karena tak cukup bukti, namun Firli cs ingin Anies tersangka.


"Sudah diyakini publik, mutasi itu diduga keras sangat berkaitan dengan adanya pertikaian internal dan di proses ekspose, termasuk ketika tiga pimpinan KPK memimpin ekspose di BPK berkaitan dengan kasus Formula E yang akan menersangkakan Anies Baswedan," kata BW. [Democrazy/detik]

Penulis blog