DEMOCRAZY.ID - Sebuah video yang dinarasikan sebagai rombongan tentara dari negara China berada di sebuah bandara di Indonesia beredar di sosial media.
Akun Twitter @Mencaricinta99 yang mengunggah video berdurasi 25 detik itu menyebut ratusan tentara yang terlihat habis landing dan tengah berbaris di sebelah pesawat Lion Air merupakan pasukan dari negara China.
“Sudah terang-terangan pakai seragam militer? Gila ini beneran..Tentara Cina sudah masuk Indonesia, tengah malam, untuk apa? Siap-siap saja anak cucu dijajah aseng, atau siap jadi mata-mata Cina atau penghianat bagi negeri ini. Menteri Pertahanannya bahkan tidak merasakan bahaya?” tulis akun itu seraya mengunggah video.
Untuk memastikan kebenarannya, Kantor Berita Politik RMOL mengkonfirmasi pihak Imigrasi.
Kasubbag Dirjen Imigrasi Achmad Nursaleh ketika ditanya terkait video tersebut mengaku bakal mempelajarinya.
“Saya coba pelajari dulu mbak,” ucap Nursaleh, Kamis (2/2).
Senada dengan Achmad, Kepala Penerangan Kostrad, Kolonel Inf Agus Soeprianto juga bakal melakukan pengecekan, untuk memastikan apakah video tersebut sesuai dengan yang dinarasikan.
“Kita cek dahulu ya,” tutupnya.
Adapun Juru Bicara Kementerian Pertahanan Dahnil Anzar Simanjuntak hingga kini belum direspon terkait adanya video yang diduga tentara China datang ke Indonesia itu.
[VIDEO]:
*Sudah terang2an pakai seragam militer? Gila ini beneran...... Tentara Cina sudah masuk Indonesia, tengah malam, untuk Apa.?!? Siap² saja Anak Cucu dijajah Aseng, atau siap jadi Mata² Cina / Pengkhianat bagi Negeri ini.!!!*
— Pemburu Kebenaran (@Mencaricinta99) February 2, 2023
Mentri Pertahannya bahkan tidak merasakan bahaya ?? pic.twitter.com/NTIheL5CM8
--- UPDATE ---
Tanggapi Video Hoaks, Lion Air Bantah Angkut Militer China
Lion Air membantah kabar di lini masa Twitter yang mengangkut tentara China.
Corporate Communication Strategic PT Lion Air PT Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menegaskan, narasi video di Twitter tidak benar alias hoaks jika maskapai Lion Air mengangkut militer China.
Dia menegaskan, video yang viral dengan truk bertuliskan Brimob parkir di landasan samping pesawat Lion Air itu berlokasi di bandara Tanah Air.
"Penerbangan tersebut bukan membawa penumpang seperti yang ditanyakan atau dibicarakan pada perkembangan video," kata Danang di Jakarta, Jumat (3/2/2023).
Menurut dia, personel Brimob Polri tersebut menggunakan penerbangan Lion Air dua kali pada akhir tahun 2022.
Sehingga, keterangan video jika Lion Air mengangkut pasukan militer China jelas salah.
Lagi pula, kata Danang, penerbangan yang dilayani Lion Air tersebut merupakan rute domestik, tanpa menjelaskan bandara keberangkatan dan tujuan.
"Penerbangan dimaksud adalah rute domestik yang terjadi pada 28 dan 31 Desember 2022," ujar Danang.
[Democrazy/rmol]