DEMOCRAZY.ID - Telah Viral video seorang Kepala Desa (Kades) yang merekam dirinya sendiri dan mengancam akan menghabisi suara partai politik dalam pemilu 2024 mendatang. Klip viral itu diunggah kembali oleh akun @ fakta.indo di jejaring media sosial Instagram pada Rabu (18/01/2023). Dalam video itu, terlihat seorang Kades yang lengkap memakai pakaian coklat PNS dan mengenakan blangkon. Kades itu mengambil video tersebut ketika melakukan demo meminta perpanjangan masa jabatan. Seperti yang diketahui, massa dari Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/1/2023). Mereka meminta dan menuntut perpanjangan masa jabatan Kades menjadi sembilan tahun, yang mulanya adalah enam tahun. Si Kades mengaku akan menunggu keputusan pemerintah dalam perpanjangan masa jabatannya. Tak hanya itu, dia mengancam akan menghabisi dalam pemilu 2024 apabila tuntutan mereka tak didukung. “Selamat tinggal Jakarta, sembilan
Astaghfirullah! Pada Pemilu 2024 Kades Ancam 'Habisi Parpol' Yang Tak Dukung Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
Januari 19, 2023
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Telah Viral video seorang Kepala Desa (Kades) yang merekam dirinya sendiri dan mengancam akan menghabisi suara partai politik dalam pemilu 2024 mendatang. Klip viral itu diunggah kembali oleh akun @ fakta.indo di jejaring media sosial Instagram pada Rabu (18/01/2023). Dalam video itu, terlihat seorang Kades yang lengkap memakai pakaian coklat PNS dan mengenakan blangkon. Kades itu mengambil video tersebut ketika melakukan demo meminta perpanjangan masa jabatan. Seperti yang diketahui, massa dari Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/1/2023). Mereka meminta dan menuntut perpanjangan masa jabatan Kades menjadi sembilan tahun, yang mulanya adalah enam tahun. Si Kades mengaku akan menunggu keputusan pemerintah dalam perpanjangan masa jabatannya. Tak hanya itu, dia mengancam akan menghabisi dalam pemilu 2024 apabila tuntutan mereka tak didukung. “Selamat tinggal Jakarta, sembilan