AGAMA ISLAMI

Duh! Salah Cetak Surat Al-Kahfi Kembali Terulang, Ini Penjelasan Kemenag

DEMOCRAZY.ID
Januari 02, 2024
0 Komentar
Beranda
AGAMA
ISLAMI
Duh! Salah Cetak Surat Al-Kahfi Kembali Terulang, Ini Penjelasan Kemenag

Duh! Salah Cetak Surat Al-Kahfi Kembali Terulang, Ini Penjelasan Kemenag

DEMOCRAZY.ID - Kementerian Agama (Kemenag) RI menjelaskan masih menerima informasi soal kesalahan cetak pada mushaf Al-Quran yang diterbitkan Badan Wakaf Alquran (BWA). 


Kemenag menyampaikan bahwa pihaknya telah bertindak menegur penerbit dan menarik cetakan yang salah.


Dalam situs resmi Kemenag, kesalahan cetak ayat itu dikatakan kembali beredar di media sosial. Ada salah satu pengunggah yang melapor kesalahan cetak itu. 


Kesalahan tercantum pada ayat 8 surat Al-Kahfi, yaitu kata lajaa'iluuna tertulis lajaahiluuna.


"Pak Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas ini ada Al Qur'an cetakan Kemenag RI, salah cetak di Surat Al Kahfi ayat 8. Huruf ع diganti ه. Saya tanyakan kepada para kiai, betul bahwa telah terjadi kesalahan cetak. Mohon perhatian panjenengan," bunyi pengunggah yang dikutip dari laman Kemenag RI, Minggu (11/12/2022).


Menurut Kemenag, salah cetak di ayat tersebut sudah beredar 3 kali di media sosial. 


Dikatakan mushaf tersebut tidak melalui proses pentashihan di LPMQ (Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an).


"Mushaf tersebut tidak melalui proses pentashihan di LPMQ. Adapun Surat Tanda Tashih yang tercantum dalam mushaf tersebut adalah Surat Tanda Tashih untuk mushaf Ar-Rahman milik penerbit Mulia Abadi Bekasi," lanjutnya berdasarkan siaran pers Kemenag (13/4/2022).


LPMQ disebut sudah menyampaikan teguran dan peringatan berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 44 Tahun 2016 tentang Penerbitan, Pentashihan, dan Peredaran Mushaf Al-Qur'an. 


LPMQ juga meminta penerbit Mulia Abadi Bekasi untuk melakukan penarikan.


"Sesuai dengan kewenangannya telah menyampaikan teguran dan peringatan serta memerintahkan untuk melakukan penarikan dan melarang mushaf tersebut untuk diedarkan," bunyi keterangan itu.


"Jika masyarakat masih menemukan mushaf Al-Qur'an yang terdapat kesalahan tersebut, agar segera melaporkannya kepada LPMQ dan mengirimkan mushaf tersebut kepada penerbit Mulia Abadi yang beralamat di Jalan Mughni Raya, No. 107, Jatimekar, Jatiasih, Bekasi, Telepon (021) 84904159, WA 0811165370, e-mail: penerbitmuliaabadi@gmail.com, untuk diganti dengan mushaf Al-Qur'an yang sudah benar," tutupnya. [Democrazy/detik]

Penulis blog